Pemkot Cimahi Bentuk Tim Khusus Pemantau Ketersediaan Oksigen dan Obat-Obatan

- 6 Juli 2021, 15:17 WIB
DPR RI meminta Kapolri untuk menindak tegas pihak yang mencoba memancing di air keruh terkait langkanya tabung oksigen.
DPR RI meminta Kapolri untuk menindak tegas pihak yang mencoba memancing di air keruh terkait langkanya tabung oksigen. /Pixabay/Michael Schwarzenberger

MAPAY BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Cimahi berkomitmen untuk menangani permasalahan kelangkaan oksigen medis di tengah lonjakan kasus Covid-19.

Salah satunya dengan membuat tim khusus untuk monitoring ketersediaan oksigen dan obat-obatan. Pembentukan tim tersebut berdasarkan Intruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri).

Seperti diketahui, oksigen medis dan obat-obatan yang diyakini bisa menangkal dan menyembuhkan dari Covid-19 kini mendadak diburu masyarakat. Akibatnya, barang-barang kebutuhan kesehatan itu kini mulai langka di pasaran.

"Kita sudah ada tim khusus. Terus kita monitor," kata Wakil Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Cimahi, Tata Wikanta, Selasa 6 Juli 2021.

Baca Juga: PPKM Darurat Diragukan Efektivitasnya, Luhut Binsar Pandjaitan: Kalo Kita Disiplin Jalan Tuh

Dikatakan Tata, Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Cimahi Ngatiyana sudah menugaskan para asisten dengan porsinya masing-masing. Seperti Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat yang ditugaskan untuk mengawal vaksinasi Covid-19.

Kemudian Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan yang diberikan tugas untuk mengawasi penanganan Covid-19 secara umum serta Asisten III bidang Administrasi Umum yang ditugasi untuk mengawal ketersediaan kebutuhan logistik.

"Pak Plt sudah menugaskan para asisten. Tugasnya termasuk monitoring ketersediaan oksigen farmasi dan obat-obatan," jelas Tata.

Baca Juga: Polda Metro Jaya Siapkan Jalur Khusus Nakes dan Ambulance Saat PPKM Darurat

Halaman:

Editor: Haidar Rais

Sumber: cimahikota.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah