Network
MAPAY BANDUNG - Pelaksanaan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang telah memasuki hari keempat, telah menimbulkan pro dan kontra di masyarakat.
Sejumlah pihak meragukan PPKM Darurat akan efektif mengatasi lonjakan kasus positif Covid-19 yang hingga saat ini masih berlangsung di Indonesia.
Menanggapi keraguan tersebut, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa Covid-19 merupakan penyakit yang tidak dapat diprediksi.
Terlebih, menurutnya masih banyak sejumlah elemen baik pemerintahan maupun di masyarakat yang masih belum disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan.
Baca Juga: 584 Kyai Wafat Selama Pandemi, MUI: Pondok Pesantren Harus Waspada
"Sebenernya kalo kita semua disipilin, jalan tuh, Masalahnya saya liat sih kita nggak disipilin, kita suka masih berkicau dengan pikiran-pikiran kita sendiri, ini kurang keras, ini keras, sebenarnya ini barang (Covid-19 red.) gak ada yang bisa duga," kata Luhut dalam acara Podcast YouTube Deddy Corbuzier.
Dirinya bercerita saat ia masih menjadi tentara aktif dalam mempelajari keberadaan musuh.
Namun dalam kasus pandemi ini, Covid-19 dinyatakan sebagai musuh yang tidak dapat diketahui keberadaannya.
"Ini kita gak tau musuh kita di mana, kapan dia mau serang di setiap tempat dia ada," ujarnya.
