MAPAY BANDUNG - Plt. Wali Kota Bandung Yana Mulyana berharap agar Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Bandung dan Jawa Barat membantu pihaknya dalam memulihkan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
Hal itu disampaikan Yana Mulyana usai menghadiri Pembukaan Rakerda XVI BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kota Bandung dan Jawa Barat di The Papandayan Hotel pada Sabtu 12 Maret 2022.
“Semoga teman-teman di Hipmi, khususnya Kota Bandung, bisa membantu Pemkot mempercepat pemulihan ekonomi pasca pandemi,” kata Yana Mulyana usai menghadiri Pembukaan Rakerda XVI BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).
Berkaca pada pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat yang diprediksi mencapai 5 persen, Plt. Wali Kota optimis pertumbuhan ekonomi di Kota Bandung juga akan berada di kisaran angka tersebut.
“Biasanya, pertumbuhan ekonomi di Kota Bandung lebih tinggi dari Jawa Barat dan Nasional. Mudah-mudahan kalau prediksi pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat di angka 5 persen, di Kota Bandung bisa mencapai 5,5 persen,” ucap Yana.
Baca Juga: Waspada! Makanan Ini Bisa Bikin Kolesterol Tinggi Kata dr. Saddam Ismail
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Hipmi Jawa Barat, Surya Batara Kartika, mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi inovasi program yang dilakukan mulai dari Gubernur hingga Wali Kota dan Bupati di kota dan kabupaten se-Jawa Barat selama masa pandemi.
Surya juga mengajak semua pihak untuk melancarkan investasi sehingga banyak pengusaha baru yang tumbuh.
“Investasi bukan nilai tambah. Tapi investasi harus menjadi nilai dan menciptakan banyak peluang serta pengusaha baru,” kata Surya.
Dalam Acara tersebut turut hadir Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Dalam sambutannya, Ridwan Kamil menyebut bahwa Jawa Barat punya banyak keunggulan dan daya serap pasar tinggi.
Baca Juga: Merinding! UAS Sebut 5 Tanda Akhir Zaman yang Dijelaskan Rasul Ini Sudah Terjadi, Kiamat Sudah Dekat
Ridwan Kamil berharap para pengusaha dapat menawarkan produk yang tepat untuk warga Jawa Barat yang berjumlah sekitar 50.000 penduduk.
“Jabar ini marketnya banyak. Penduduknya saja 50.000. Maka dari itu, kita harus siapkan produk yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” pesannya.
Ridwan Kamil juga menginformasikan bahwa Jawabarat terus mengalami peningkatan ekonomi.
Maka dari itu, ia optimis pertumbuhan ekonomi Jawa Barat akan menembus angka 5 persen.***