Menurut dr. Ema, wanita yang menggunakan KB hormonal dalam jangka waktu lebih dari 5 tahun memiliki faktor risiko lebih tinggi terkena kanker serviks.
“Makanya perlu diperhatikan terhadap tubuh sendiri kalau ada gangguan hormonal disarankan lebih baik pilih KB non hormonal maupun kondom,” pungkasnya.
8. Kebiasaan merokok
dr. Ema menyebut, di dalam rokok terdapat banyak kandungan zat kimia berbahaya seperti nikotin, karbon monoksida yang bisa meningkatkan risiko munculnya kanker.
Tidak hanya kanker serviks, namun juga kanker hidung, nasofaring, hingga kanker paru-paru.
Hal itu terjadi bukan hanya pada wanita perokok aktif saja, namun wanita perokok pasif karena menghirup asap rokok pada lingkungan sekitarnya.***
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.