Network
MAPAY BANDUNG – Saat melakukan puasa, ada satu hal yang mungkin membuat seseorang tidak nyaman, yaitu bau mulut.
Halitosis atau bau mulut adalah suatu keadaan di mana terciumnya bau yang tidak sedap ketika seseorang mengeluarkan napas atau sedang berbicara. Lalu kenapa bau mulut ini bisa terjadi?
Dilansir MapayBandung.com dari Youtube Clarin Hayes pada Sabtu 4 Maret 2023, berikut 4 penyebab dan 5 cara mengatasi bau mulut.
Baca Juga: Jalan Ini Akan Ditutup Saat Konser Dewa 19 di Stadion Siliwangi Besok, Begini Penjelasan Polisi
1. Puasa menyebabkan mulut kering
Ketika puasa seseorang tidak makan dan minum seharian yang menyebabkan mulut menjadi kering sehingga produksi air liur atau saliva berkurang.
Akhirnya bakteri anaerob (bakteri yang hidup tanpa oksigen) akan menguraikan sisa-sisa makanan yang ada di mulut menjadi bahan makanan yang mengandung sulfur dan ammonia. Dua kandungan inilah yang mengeluarkan bau tidak sedap di mulut manusia.
2. Asam lambung yang meningkat
Puasa membuat lambung kosong seharian, hal ini menyebabkan asam lambung diproduksi lebih banyak atau meningkat.
Dikarenakan asam lambung ini pH nya rendah atau sifat keasaman nya itu tinggi, maka asam lambung yang menumpuk lama di perut seseorang akan menyebabkan bau tidak sedap ketika berbicara.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG, Ini Link Live Streaming Man City vs Newcastle United di Liga Inggris
3. Gigi berlubang
Ketika kebersihan mulut seseorang tidak baik, maka sisa makanan akan menempel di sela-sela gigi.
Sisa makanan tersebut akan diuraikan oleh bakteri-bakteri rongga mulut yang menghasilkan suatu zat sampingan, yaitu asam laktat.
Lapisan terluar gigi manusia sangat lemah akan zat asam termasuk asam laktat, nantinya akan mengakibatkan gigi menjadi rapuh dan lama-lama bisa berlubang.
Di dalam gigi berlubang bakteri akan semakin banyak bertumbuh, inilah yang akan menimbulkan bau mulut.
4. Tubuh menggunakan cadangan lemak sebagi sumber energi
Menurut jurnal metabolisme dan endokrinologi, ketika berpuasa maka gula darah akan menurun karena tidak ada makanan yang masuk.
Akibatnya tubuh menggunakan cadangan lemak sebagai sumber energi.
Metabolisme lemak ini menghasilkan hasil sampingan yang bernama keton, keton ini salah satunya akan keluar dari mulut saat bernapas.
Nah setelah mengetahui penyebabnya, kamu harus mengatasi bau mulut agar tidak mengganggu dan membuat kamu nyaman.
Baca Juga: Resep Martabak Blender Ala Chef Rudi yang Enak Lembut dan Simpel Cocok Untuk Menu Takjil Puasa
Berikut 5 cara mengatasi bau mulut menurut dr. Clarin Hayes.
1. Jangan makan makanan yang beraroma tajam, seperti durian, jengkol, petai, bawang, atau apapun itu yang bisa menyebabkan bau mulut sepanjang hari.
Selain itu, minumlah air putih yang cukup agar kebutuhan cairan tetap terpenuhi sehingga mulut tidak akan terlalu kering.
2. Hindari makanan yang asam dan pedas, karena makanan tersebut bisa menyebabkan peningkatan asam lambung.
3. Rajin sikat gigi selama puasa atau bisa menggunakan mouthwash antibakteri.
Selain menyikat gigi yang harus diperhatikan adalah menyikat lidah, karena lidah juga kotor dan banyak kuman. Menyikat gigi dan lidah ini bisa dilakukan setelah sahur dan berbuka puasa.
Baca Juga: Spoiler dan Link Nonton Taxi Driver 2 Episode 6 Sub Indo yang Tayang Malam Ini
4. Rutin kontrol ke dokter gigi minimal 6 bulan sekali untuk memeriksa dan memastikan apakah terdapat lubang di gigi yang perlu ditambal atau untuk membersihkan karang gigi yang ada.
5. Hindari merokok selama bulan puasa, karena rokok ini bisa menyebabkan bakteri yang ada di dalam mulut jadi semakin banyak.
Itu dia penyebab dan cara mengatasi bau mulut. Semoga bermanfaat.*** (Zahra Pajriyanti/JOB Training)
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.
