Network
MAPAY BANDUNG – Seksolog dr. Boyke Dian Nugraha mengungkap cara yang benar untuk merawat Miss V.
Miss V adalah organ intim kewanitaan yang sebaiknya selalu dijaga kebersihannya agar tidak bau hingga terjadi keputihan.
Menurut dr. Boyke, merawat Miss V agar terhindar dari beragam masalah dan penyakit menular seksual harus dilakukan sedari dini karena kebiasaan merawat Miss V akan terbawa hingga dewasa.
Tak hanya itu, mencukur area sekitar Miss V pun jangan dilakukan sembarangan agar tidak terjadi masalah di kemudian hari.
Baca Juga: Tutorial dan Cara Pakai Ratus Bakar untuk Miss V, Kembali Gadis! Dijamin Wangi dan Rapat Menggigit
“Miss V yang dicintai Mr P, itu harus dirawat dan jangan sampai bau,” kata dr. Boyke sebagaimana dikutip MapayBandung.com dari Sonora FM pada Sabtu 3 September 2022.
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk merawat Miss V agar tidak bau, kering, dan keputihan. Berikut ulasannya untuk Anda.
1. Selalu jaga kebersihan toilet
Terpenting bagi kaum wanita untuk selalu menjaga area toilet sebelum digunakan. Pasalnya pada toilet terdapat kuman dan bakteri yang tak kasat mata.
“Bersihkan toilet sebelum beraktivitas atau berkemih, kalau perlu bawa tisu basah,” tutur dr. Boyke.
“Inget lo! 20 persen dari penyakit kelamin seringkali ditularkan oleh toilet yang kotor,” imbuhnya.
Jadikanlah membersihkan toilet sebuah kebiasaan, siapkan selalu tisu basah dan antisptik sebelum menggunakan toilet. Termasuk toilet di rumah sendiri.
“Kecuali kalau WC jongkok, itu tidak masalah, justru WC jongkok adalah WC yang paling sehat karena dia tidak menyentuh bagian-bagian tubuh kita,” ujarnya.
2. Perhatikan cara membersihan Miss V
Menurut dr. Boyke, cara membersihkan Miss V yang benar agar terhindar dari bau dan keputihan yaitu menggunakan shower yang disemprotkan dari arah depan ke belakang.
“Kalau dari belakang ke depan dapat menyebabkan kotoran masuk ke dalam Miss V dan menimbulkan penyakit,” tuturnya.
Baca Juga: Bukan Besar dan Panjang, Ternyata Bentuk Mr P Seperti Ini yang Bisa Memuaskan Wanita
3. Hindari menyemprotkan wewangian pada Miss V
dr. Boyke menegaskan untuk jangan sekali-kali menyemprotkan minyak wangi pada area Miss V.
“Karena wanginya sudah khas jadi tidak perlu disemprot-semprot minyak wangi, malah jadi enggak bergairah,” ujarnya.
4. Perhatikan celana dalam
dr. Boyke menyebut langkah keempat saat merawat Miss V yaitu gunakanlah celana dalam yang mampu menyerap keringat.
“Carilah celana dalam yang terbuat dari kain katun, jadi enggak usahlah kecentilan pakai celana dalam yang terbuat dari jaring-jaring,” tuturnya.
“Karena sedang tidak menangkap ikan, jadi tidap perlu pakai celana dalam jaring-jaring,” sambungnya.
Jika hendak tidur, sebaiknya lepas celana dalam yang ketat dan gunakan daster saja.
Baca Juga: Bus Bandros Tabrak Pohon di Jalan Kalimantan Kota Bandung, Penumpang Luka Ringan
5. Jangan cukur Gundul
Miss V sebaiknya jangan pernah dicukur gundul karena rambut area Miss V dapat menyaring kotoran-kotoran yang berasal dari luar.
“Tidak boleh, karena rambut itu sebagai anti kotoran dari udara yang mau masuk ke Miss V, sehingga bisa lebih bersih,” tutur dr. Boyke.
6. Gunakan sabun yang tidak terlalu berbuih
Terakhir, setelah bersih-bersih di area Miss V, gunakanlah sabun yang lembut seperti sabun bayi.
“Jangan pakai sabun yang wangi-wangi apalagi sabun buat cuci, jangan pernah!” ujarnya
Mencuci Miss V tidak hanya dilakukan setelah berkemih saja, sebaiknya bersihkan area tersebut setelah berhubungan badan.***
