Hindari Pakai Celana Ketat! Bisa Muncul Penyakit Ini di Selangkangan, Begini Gejalanya Kata dr. Saddam Ismail

- 8 Juni 2022, 11:15 WIB
dr. Saddam Ismail mengungkap dampak  buruk dari penggunaan celana ketat.
dr. Saddam Ismail mengungkap dampak buruk dari penggunaan celana ketat. /YouTube Saddam Ismail

MAPAY BANDUNG - Menurut dr. Saddam Ismail, memakai celana ketat bisa sangat beresiko menimbulkan penyakit yang muncul di selangkangan.

Oleh karenanya, dr. Saddam Ismail kali ini akan mengungkap suatu penyakit yang bisa muncul di selangkangan akibat penggunaan celana ketat.

dr. Saddam Ismail mengatakan bahwa penggunaan celana ketat bisa membuat selangkangan menjadi lembab.

Baca Juga: Cerita Sedih Gatotkaca saat Bertemu Ayahnya Sesuai Kisah Mahabharata Sebenarnya

Lembabnya selangkangan itulah yang kemudian memicu timbulnya jamur penyebab penyakit kurap di selangkangan.

Apabila jamur tersebut menyerang selangkangan maka dalam bahasa medisnya adalah tinea kruris atau kurap selangkangan.

Dijelaskan oleh dr. Saddam Ismail bahwa tinea kruris ini merupakan infeksi jamur yang terjadi di area selangkangan, paha bagian dalam atas, bokong, dan bagian genetalia.

Baca Juga: Rutinkan Seminggu Sekali Minum Air Ini, Racun Berbahaya Tidak Akan Masuk ke Tubuh Kata dr. Zaidul Akbar

Bentuk kurap yang ada di area selangkangan tersebut biasanya berbentuk bulat seperti cincin.

"Karena saat menggunakan celana yang ketat itu, akan cenderung lebih panas, lembab, sehingga dapat membuat perkembangan jamur lebih cepat," jelas dr. Saddam Ismail seperti yang dikutip MapayBandung.com dari video di kanal YouTube Saddam Ismail Rabu 8 Juni 2022.

Pasalnya, jamur itu sangat suka dengan tempat yang lembab dan tertutup apalagi jika produksi keringat sangat banyak yang menyebabkan jamur akan sangat aktif berkembang biak.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Persib di Piala Presiden 2022, Laga Perdana Lawan Siapa?

Apabila hal tersebut terjadi maka akan menyebabkan ruam pada daerah yang terinfeksi, misalkan di daerah paha bagian atas, pangkal paha, dan paha bagian dalam.

"Akan tetapi, jamur atau kurap tinea kruris ini lebih sering dialami oleh atlet atau orang yang sering berolahraga," tutur dr. Saddam Ismail.

Karena keringat yang dihasilkan para atlet tersebut lebih banyak, kemudian mereka juga akan lebih lama untuk menggunakan dalaman atau celana yang lembab.

Baca Juga: Tidak Selalu Buruk, Ternyata Mimpi Bertemu Ular Bisa Jadi Pertanda Baik

Gejala kurap tinea kruris ini di bagian pinggirnya akan berwarna merah, bersisik, menyebar di area yang terinfeksi, dan rasa gatal.

Lalu di bagian tengah ada titik yang terlihat kecoklatan, ada juga yang pinggirannya terlihat lecet dan hal tersebut biasanya diakibatkan dari gesekan celana sehingga akan terasa perih.

"Jadi mulai dari sekarang, pastikan tubuh dalam keadaan kering apabila akan menggunakan baju atau celana, lalu baju beserta celana yang akan digunakan pun harus kering tidak boleh lembab," kata dr. Saddam Ismail.

Baca Juga: Inilah 6 Misteri Candi Borobudur yang Belum Terpecahkan Hingga Saat Ini, Salah Satunya Relief Tersembunyi

"Jika semua dalam kondisi lembab maka jamur akan sangat mudah berkembang biak dan mengifeksi tubuh kita," pungkas dr. Saddam Ismail.***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x