Sulit Menambah Berat Badan? Bisa Jadi Caranya Salah, Begini Cara yang Benar Kata dr. Ema Surya Pertiwi

- 6 Juni 2022, 18:00 WIB
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan cara menurunkan berat badan.
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan cara menurunkan berat badan. /Tangkapan layar YouTube.com/Emasuperr.

MAPAY BANDUNG - Bagi orang yang memiliki berat badan di bawah normal, terkadang ada yang mengalami kesulitan untuk meningkatkan berat badan.

Bahkan, banyak orang yang sudah melakukan berbagai macam cara seperti makan banyak, sampai tidur cukup.

Padahal menurut dr. Ema Surya Pertiwi, faktanya makan banyak itu bukanlah faktor utama untuk menambah berat badan.

Karena bagi beberapa orang, walaupun sudah makan banyak berat badannya tetap tidak bertambah.

Baca Juga: Ini Penyebab Ban Depan dan Belakang Motor Matic Gundul Sebelah, Ternyata Bukan karena Cara Geber

Riset dari dr. Ema Surya Pertiwi, jika seseorang kesulitan menaikkan berat badan maka bisa disebabkan oleh beberapa faktor yaitu genetik, kecepatan metabolisme hormonal, dan kebiasaan sehari-hari.

Sehingga untuk meningkatkan berat badan secara tepat ada trik khususnya, yang akan diungkap oleh dokter yang juga healthy vlogger yaitu dr. Ema Surya Pertiwi.

Cara pertama yakni pastikan tidak menderita penyakit tertentu yang membuat tubuh sulit untuk meningkatkan berat badan.

"Contoh penyakitnya seperti gangguan hormonal, tiroid, diabetes tipe 1 maupun tipe 2, dan gangguan pencernaan apalagi penyakit stress," ungkap dr. Ema Surya Pertiwi seperti yang dikutip MapayBandung.com dari video di kanal YouTube Emasuperr Senin, 6 Juni 2022.

Baca Juga: Tanam 860 Pohon, Pemkot Bandung Tata Bantaran Sungai Cikapundung

Apabila tubuh terkena salah satu dari penyakit tersebut, maka harus diatasi terlebih dahulu agar tidak menghambat proses naiknya berat badan.

Selanjutnya cara kedua yaitu fokus dengan makanan apa yang dimakan bukan berapa banyak yang dimakan.

Karena pada dasarnya manusia memiliki respon hormonal yang berbeda terhadap makanan dan peningkatan maupun penurunan berat badan merupakan hasil dari respon tersebut.

"Peningkatan berat badan di pengaruhi oleh insulin dan glukagon, sehingga saat mengkonsumi gula didalam karbohidrat berlebih, maka akan disimpan dalam bentuk lemak," tutur dr. Ema Surya Pertiwi.

Baca Juga: Jangan Tertipu! 9 Tips Penting Saat Beli Motor Matic Bekas, Bodi Kusut dan Jadul Tidak Masalah

Oleh karena itu tidak heran jika berat badan tidak naik, pasalnya tubuh memiliki kadar lemak yang tinggi dan kolesterol sehingga karbohidrat pada tubuh tidak menjadi otot.

Lalu ada hormon lainnya yang berpengaruh terhadap peningkatkan berat badan yaitu leptin dan ghrelin.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, laptin berfungsi untuk mengatuh rasa kenyang sedangkan ghrelin untuk mengatur rasa lapar.

"Ketika makanan dan pola hidup yang salah, seperti sering begadang, minum kopi, dan merokok maka hormon leptin bisa mengambil alih selama berhari-hari yang membuat orang selalu kenyang," pungkas dr. Ema Surya Pertiwi.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x