Menurut dr. Saddam Ismail, nasi dingin memiliki kandungan pati resisten yang lebih tinggi.
Pati resisten ini sejenis serat yang tidak dapat dicerna sempurna oleh usus halus sehingga akan dicerna dan difermentasi di usus besar.
Karena usus halus tidak bisa mencerna pati resisten, maka kadar gula darah tidak melonjak naik.
"Mengkonsumsi nasi dingin ini sangat baik bagi penderita diabetes, ataupun bukan penderita diabetes," tutur dr. Saddam Ismail.
Jadi dapat disimpulkan bahwa sebenarnya mengkonsumsi nasi dingin jauh lebih baik dari nasi panas.
Baca Juga: Produksi ASI Lancar dan Berat Bayi Bertambah dengan Rutin Konsumsi 2 Jenis Makanan Ini Kata dr. Ema
Kelebihan yang pertama dari nasi dingin menurut dr. Saddam Ismail yakni perut akan merasakan kenyang yang lebih lama.
Hal ini akan membuat kalori yang masuk ke dalam tubuh jauh lebih sedikit dibandingkan dengan konsumsi nasi panas.
Selanjutnya kelebihan yang kedua yaitu nasi dingin dapat menurunkan kolesterol, hal ini didukung pula oleh jurnal nutrition research.
Menurut jurnal tersebut, karena nasi dingin ini memiliki pati resisten yang lebih tinggi, maka bisa mengurangi kadar kolesterol jahat dan kadar kolesterol total.