MAPAY BANDUNG - Kebanyakan anak muda memang kurang memperhatikan dampak atau efek yang ditimbulkan dari kurang tidur.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, biasanya dampak buruk dari kurang tidur di usia muda baru dirasakan sekitar umur 30 tahun.
Agar bisa lebih waspada, maka dr. Ema Surya Pertiwi yang merupakan seorang dokter dan healthy vlogger akan menjelaskan dampak serius dari kurang tidur di usia muda.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, dampak buruk yang pertama bagi tubuh ketika kurang tidur adalah pertumbuhan tinggi badan tidak optimal.
Baca Juga: Inilah 3 Tanda Jika Sudah Mendekati Persalinan, Nomor 3 Suka Dianggap Biasa, Kata Bidan Kriwil
Pasalnya, dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan bahwa sebenarnya saat tidur itu lebih banyak hormon pertumbuhan yang di produksi.
"Hormon pertumbuhan itu berfungsi untuk meningkatkan tinggi badan pada seseorang, apabila seseorang itu kurang tidur maka pertumbuhannya akan melambat," jelas dr. Ema Surya Pertiwi seperti yang dikutip MapayBandung.com dari video di kanal YouTube Emasuperr Rabu 18 Mei 2022.
Sehingga menurut dr. Ema Surya Pertiwi, bagi seseorang yang jenius biasanya hanya memiliki tinggi yang rata-rata dan hal tersebut bisa disebabkan karena kurangnya waktu tidur yang digunakan untuk belajar sepanjang malam.
Akan tetapi, ada juga orang jenius memiliki tinggi diatas rata-rata dan hal tersebut biasanya terjadi karena faktor genetik.