MAPAY BANDUNG - Paru-paru basah atau yang dalam istilah medis disebut dengan pneumonia adalah salahsatu penyakit yang menyerang saluran pernapasan terutama paru-paru.
Dokter yang juga healthy vlogger, dr. Saddam Ismail menyebutkan bahwa paru-paru basah ini mengakibatkan kantung udara meradang.
Dia mengatakan, paru-paru basah bisa menyerang satu bagian paru-paru atau bahkan keduanya.
Agar menjadi perhatian dan waspada, dr. Saddam Ismail membagikann informasi tentang gejala atau tanda seseorang yang terkena paru-paru basah.
Selain itu dia juga membagikan cara untuk menghindari penyakit tersebut.
Baca Juga: Tak Hanya Indah di Mata, 5 Jenis Tanaman Ini Bisa Jadi Penarik Rezeki Kata Pakar Supranatural
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Saddam Ismail pada Minggu 8 Mei 2022, berikut beberapa gejala atau tanda seseorang terkena paru-paru basah.
1. Batuk kering atau berdahak
Dahaknya sendiri bisa berwarna hijau, kuning, coklat, merah atau biasa disebut batuk darah.
2. Nyeri dada saat batuk
3. Kesulitan saat napas atau sesak
4. Demam, menggigil, dan berkeringat
5. Kehilangan nafsu makan
6. Mual, muntah, dan jantung berdebar
"Penyebab pneumonia karena infeksi dari bakteri, virus, maupun dari infeksi jamur, yang dapat ditularkan melalui batuk, bersin dan udara yang mengandung pathogen," ungkap dr. Saddam Ismail.
Ada beberapa orang yang memiliki risiko tinggi terkena pneumonia atau paru-paru basah yakni sebagai berikut:
1. Bayi yang usianya kurang dari dua bulan
2. Orangtua yang usianya lebih dari 65 tahun
3. Seseorang yang memiliki paru-paru kronis
4. Seseorang yang memiliki imun yang lemah
5. Orang yang sedang menjalani kemoterapi
6. Seseorang yang mengidap HIV/AIDS
7. Seseorang yang memiliki kebiasaan merokok
8. Seseorang yang memiliki riwayat sakit stroke
Baca Juga: Jika 5 Hewan Ini Masuk Rumah, Itu Tanda Akan Dapat Rezeki, Jangan Takut Meski Menakutkan
dr. Saddam Ismail menambahkan ada beberapa cara agar kita dapat terhindar dari penyakit pneumonia atau paru-paru basah diantaranya:
1. Vaksin untuk pneumonia dan influenza
“Dengan mendapatkan vaksin untuk pneumonia dan influenza sudah menurunkan risiko terkena pneumonia atu paru-paru basah,” ungkap dr. Saddam Ismail.
2. Tidak merokok dan hindari minuman beralkohol
Tidak merokok atau menjauhi asap rokok sama saja dengan menjaga kesehatan saluran pernafasan, sehingga menurunkan risiko terkena pneumonia atau paru-paru basah.
Selain itu hindari juga alkohol untuk menjaga kesehatan tubuh.
3. Rajin cuci tangan
Mencuci tangan setelah melakukan aktivitas apapun dapat meminimalisir bakteri-bakteri atau kuman yang ada pada tangan.
4. Jaga kebersihan lingkungan rumah
Menjaga lingkungan rumah baik di dalam maupun di luar rumah sangat penting.
Karena dengan lingkungan yang bersih akan meminimalkan munculnya bakteri, virus ataupun penyakit-penyakit lain.
5. Hindari menyentuh area muka secara langsung
Selain area muka, hindari menyentuh bagian mata, hidung dan mulut secara langsung.
6. Gunakan masker
Gunakan masker untuk menghindari virus yang ada di lingkungan sekitar.***