Bukan Ketempelan Makhluk Halus, dr. Saddam Ismail Sebut Leher Belakang Terasa Nyeri Gejala Kolesterol Tinggi

- 12 Mei 2022, 20:45 WIB
Ilustrasi. dr. Saddam Ismail menyebut leher belakang terasa nyeri adalah gejala kolesterol, bukan ketempelan makhluk halus.
Ilustrasi. dr. Saddam Ismail menyebut leher belakang terasa nyeri adalah gejala kolesterol, bukan ketempelan makhluk halus. /Pexels

MAPAY BANDUNG - Nyeri leher bagian belakang sering diidentikan dengan ketempelan makhluk halus.

Bahkan, sebagian orang menganggap saat leher terasa berat, berarti ada makhluk halus yang nempel setiap hari.

Namun faktanya, leher terasa nyeri dan berat terjadi akibat kolesterol ucap seorang healthy vlogger dr. Saddam Ismail.

Baca Juga: Syekh Ali Jaber Ungkap 1 Fenomena yang Jadi Isyarat Tanda Kiamat Sudah Dekat, Jarang Orang Sadari

Menurut dr. Saddam Ismail, kedua gejala tersebut tak boleh dianggap sepele, karena termasuk kolesterol tingkat tinggi.

Sebelumnya, dr. Saddam Ismail menjelaskan jika gejala kolesterol tinggi selalu diawali dengan nyeri dada bagian kiri.

Alasannya, karena pembuluh darah yang bekerja memompa otot jantung mengalami penyempitan akibat lemak kolesterol.

Jika pembuluh darah menyempit, maka organ jantung tak akan bekerja optimal. Akibatnya, bisa memicu serangan jantung.

“Kolesterol tinggi meningkatkan risiko serangan jantung,” ungkapnya dikutip MapayBandung.com dari kanal Youtube Saddam Ismail, Kamis 12 Mei 2022. 

Baca Juga: Selain Sembuhkan Kesurupan, Daun Kelor Juga Manjur Percepat Kehamilan, Simak Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Bila hal tersebut terus terjadi, dr. Saddam Ismail sarankan segera periksakan diri ke dokter terdekat.

Selain nyeri leher, penderita kolesterol tinggi cenderung merasakan kelelahan luar biasa pada otot.

“Otot bisa lemah dan kurang bertenaga saat kadar kolesterol tinggi,” imbuh dokter berkacamata tersebut.

Alasannya sama seperti poin nomor 1, karena adanya penyempitan pada arteri atau pembuluh darah.

Ketika hal tersebut terus berlanjut, penderita kolesterol tinggi akan kesulitan berjalan hingga naik turun tangga.

Gejala kolesterol tinggi juga ditandai dengan tangan dan kaki yang mudah kesemutan kata dr. Saddam Ismail.

“Tangan dan kaki mudah kesemutan, jadi ciri kolesterol tinggi,” jelasnya.

Pada kasus yang lebih parah, kesemutan akan diiringi dengan rasa nyeri dan ngilu yang cukup mengganggu.

“Rada nyeri dan ngilu akan membuat tidak myaman saat berjalan atau menggerakkan sesuatu,” imbuhnya.

Baca Juga: 3 Alasan Pohon Sawo Tak Boleh Ditanam di Halaman Rumah, Salahsatunya Jadi Tempat Makhluk Besar Ini Bersemayam

Selain kesemutan dan nyeri, sebagian kasus kolesterol tinggi sebabkan rasa panas di area kaki dan tangan.

dr. Saddam Ismail mengemukakan, ketika kolesterol tinggi, pembuluh darah arteri akan menyempit.

Alhasil, segala jaringan yang berada di kaki dan tangan akan kekurangan nutrisi, oksigen, serta suplai darah.

Jadi untuk turunkan kadar kolesterol, sebaiknya kita berhenti mengonsumsi makanan tinggi lemak.

Tak hanya itu, penting sekali untuk memulai hidup sehat agar tak terjadi penimbunan lemak dalam tubuh.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x