Perut Buncit Padahal Tidak Gemuk ? Hati-Hati, Inilah 8 Kebiasaan Penyebabnya Kata dr. Ema Surya Pertiwi

- 18 April 2022, 15:30 WIB
dr. Zaidul Akbar menjelaskan cara atasi perut buncit.
dr. Zaidul Akbar menjelaskan cara atasi perut buncit. /Youtube/Tangkap Layar dr. Zaidul Akbar Official.

MAPAY BANDUNG - Dokter yang juga seorang healthy vlogger, Ema Surya Pertiwi mengungkapkan beberapa kebiasaan yang tanpa disadari dapat menyebabkan perut buncit padahal tidak gemuk.

Menurut dr. Ema faktor yang menyebabkan perut buncit ternyata karena kebiasaan buruk dan pola makan yang tidak sehat.

“Pengen sharing pada kalian tentang penyebab perut buncit padahal nggak gemuk,” ujar dr. Ema Surya Pertiwi.

Lantas apa saja penyebab perut buncit?

Baca Juga: Inilah Ciri-ciri Katuranggan Perkutut Lurah, si Burung Pembawa Hoki untuk Sang Pemiliknya

Dilansir MapayBandung.com melalui kanal Youte Emasuperrr pada Senin 18 April 2022, berikut 8 penyebab perut buncit pahan badan tidak gemuk menurut dr. Ema.

1. Sering duduk

Aktivitas harian orang yang rutin kerjaannya duduk berkisar 4 sampai 5 jam per hari itu akan meningkatkan resiko perut buncit.

Hal itu dikarenakan tidak adanya aktivitas dari otot perut maupun otot bagian punggung belakang yang akhirnya lemak akan menumpuk dan menyebabkan perut buncit.

Baca Juga: Konsumsi Rokok Bisa Bikin Awet Muda? dr. Zaidul Akbar Beri Penjelasan Menohok

2. Mengkonsumsi lemak

Diantara contoh lemak jahat seperti lemak gorengan serta lemak dari daging yang menyebabkan perut buncit.

“Daging yang menggumpal itu termasuk lemak yang bisa mengendap pada usus maupun perut kalian sehingga semakin sulit untuk dicerna dan dibakar oleh tubuh,” ujar dr. Ema.

3. Makan dan minum yang manis-manis

Makan dan minum yang manis-manis dapat meningkatkan kadar gula darah sehingga membuat lebih banyak insulin.

Sebab, semakin banyak insulin yang dihasilkan oleh tubuh dan menyerap gula itu akan meningkatkan penumpukan lemak di bagian perut.

“Mangkannya orang yang perutnya buncit disarankan untuk menurunkan asupan gula apa kalau bisa distop sama sekali biar perut bisa rata kembali,” kata dr. Ema.

Baca Juga: Ampuh! 8 Makanan Penurun Asam Urat Secara Alami Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, Segera Coba

4. Makan Saat menjelang tidur

Saat tidur menurut dr. Ema posisi tubuh adalah beristirahat total termasuk otak istirahat, jika mengkonsumsi makanan sebelum tidur akan memperlambat proses dari pencernaan makanan.

Sehingga makanan akan tertahan di saluran cerna di bagian usus dan meningkatkan resiko perut buncit.

“Disarankan setelah makan jangan langsung tidur beri waktu antara 2-3 jam agar perut bisa mencerna makanan dengan baik baru boleh Lanjut tidur,” kata dr. Ema.

Baca Juga: Atasi Tumor, Diabetes, Kolesterol, dan Gangguan Pencernaan dengan Konsumsi Makanan Ini Kata dr. Zaidul Akbar

5. Stress

Ketika orang stres akan menghasilkan hormon kortisol dimana hormon ini berperan besar terhadap kenaikan berat badan dan penimbunan lemak di bagian perut.

Selain itu stress memperbesar kemungkinan lebih banyak ngemil, nggak tau aturan begadang dan semakin banyak menimbun lemak.

7. Kurang istirahat

Ketika kurang setiap makan yang seharusnya langsung diproses oleh tubuh menjadi akan diperlambat prosesnya oleh tubuh, kemudian diserap dalam bentuk lemak pada perut.

“Begadang kurang istirahat setiap hari ini maka lebih banyak menyimpan lemak pada perut,” tutur dr. Ema.

Baca Juga: Stop Berikan Anak Makanan Ini, Bisa Sebabkan Obesitas Kata dr. Zaidul Akbar

8. Faktor genetik

dr. Ema Surya Pertiwi mengungkap sekitar 70 persen penyebab perut buncit adalah karena turunan riwayat dari orang tuanya.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah