Waspada! Kadar Hemoglobin Tinggi Bisa Picu Masalah Kesehatan, dr. Saddam Ismail Beberkan 6 Penyebabnya

- 14 Maret 2022, 13:15 WIB
Dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengungkap 6 penyebab naiknya kadar hemoglobin yang bisa memicu masalah kesehatan.
Dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengungkap 6 penyebab naiknya kadar hemoglobin yang bisa memicu masalah kesehatan. /YouTube Saddam Ismail

MAPAY BANDUNG - Banyak orang yang mengetahui bahwa HB atau hemoglobin hanya bisa turun saja.

Tetapi ternyata, dr. Saddam Ismail menyebutkan bahwa hemoglobin bisa tinggi atau naik.

Tentu saja saat hemoglobin tinggi bukan sesuatu yang normal, tetapi dapat menandakan seseorang mengalami masalah pada kesehatan.

Dokter yang juga healthy vlogger dr. Saddam Ismail mengatakan bahwa hemoglobin berfungsi mengikat oksigen dari paru-paru, yang disebarkan ke pembuluh darah dan disebarkan ke seluruh tubuh lalu ke seluruh jaringan.

Selain itu, hemoglobin juga membantu menjaga bentuk dari sel darah merah.

Baca Juga: Inilah 11 Tanda Akan Terjadinya Kiamat Besar, Salahsatunya Sudah Terlihat Kata Ustadz Khalid Basalamah

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Saddam Ismail pada Senin 14 Maret 2022, berikut 6 penyebab hemoglobin tinggi menurut dr. Saddam Ismail.

1. Penyakit jantung bawaan

Penyakit jantung bawaan merupakan penyebab kelainan pada bayi dan biasanya sudah terjadi sejak dalam kandungan.

Kondisi ini dapat terjadi karena darah dari paru-paru terlalu banyak atau juga terlalu sedikit.

Intinya terjadi kelainan di jantung, sehingga dapat menyebabkan kadar hemoglobin menjadi tinggi.

2. Dehidrasi

Jika seseorang mengalami dehidrasi ataupun mengalami muntah-muntah, hingga diare, ini bisa meningkatkan kadar hemoglobin, yang disebabkan kadar plasma dalam darah meningkat.

“Kondisi dehidrasi ini tidak bisa dianggap remeh, karena bisa mengancam nyawa bisa terjadi syok dan akhirnya bisa meninggal,” ungkap dr. Saddam Ismail.

Baca Juga: Peristiwa Akhir Zaman, Ustadz Khalid Basalamah Beberkan Ciri, Asal-usul Hingga Lokasi Yakjuj dan Makjuj

3. Emfisema

Seseorang yang mengalami emfisema dapat menyebabkan nafasnya lebih pendek dibandingkan dengan orang yang normal.

Ini disebabkan kantung udara pada paru-paru mengalami kerusakan.

Saat bernafas, penderita emfisema akan kesulitan karena kantung udara yang rusak. Dan ini menyebabkan udara baru tidak bisa masuk, karena sudah tidak ada ruang lagi.

4. Berada di dataran tinggi

Saat seseorang yang biasa tinggal di dataran rendah kemudian pergi ke dataran tinggi, secara tidak langsung dapat meningkatkan kadar hemoglobin.

Peningkatan ini terjadi karena upaya tubuh untuk beradaptasi ketika kadar oksigen terbatas.

Sehingga meningkatkan produksi hemoglobin agar dapat mengikat oksigen lebih banyak.

Baca Juga: Varian Baru Covid-19 Deltacron Terkonfirmasi di Amerika Serikat, Prof. Zubairi: Harus Diawasi

5. Merokok

Seseorang yang memiliki kebiasaan merokok bisa meningkatkan kadar hemoglobin, ini disebabkan karena saat seharusnya hemoglobin mengikat oksigen tetapi mengikat karbondioksida juga.

Sehingga, membuat tubuh kekurangan oksigen, tubuh akan menjadi panik dan membuat tubuh memproduksi hemoglobin lebih banyak.

“Kondisi ini berbahaya, tidak bagus, nanti bila benar-benar anemia, tubuh tidak bisa mendeteksinya, karena efek dari rokok,” ungkap dr. Saddam Ismail.

6. Obat peningkat hormon

Seseorang yang mengkonsumsi obat peningkat hormon bisa membuat kadar hemoglobin meningkat, ini dikarenakan efek dari obat tersebut.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah