Kondisi ini dapat terjadi karena darah dari paru-paru terlalu banyak atau juga terlalu sedikit.
Intinya terjadi kelainan di jantung, sehingga dapat menyebabkan kadar hemoglobin menjadi tinggi.
2. Dehidrasi
Jika seseorang mengalami dehidrasi ataupun mengalami muntah-muntah, hingga diare, ini bisa meningkatkan kadar hemoglobin, yang disebabkan kadar plasma dalam darah meningkat.
“Kondisi dehidrasi ini tidak bisa dianggap remeh, karena bisa mengancam nyawa bisa terjadi syok dan akhirnya bisa meninggal,” ungkap dr. Saddam Ismail.
3. Emfisema
Seseorang yang mengalami emfisema dapat menyebabkan nafasnya lebih pendek dibandingkan dengan orang yang normal.
Ini disebabkan kantung udara pada paru-paru mengalami kerusakan.
Saat bernafas, penderita emfisema akan kesulitan karena kantung udara yang rusak. Dan ini menyebabkan udara baru tidak bisa masuk, karena sudah tidak ada ruang lagi.