Network
MAPAY BANDUNG - Kondisi jantung lemah disebut juga dengan kardiomiopati yakni suatu kondisi dimana otot pada jantung kesulitan untuk memompa darah dengan normal.
Lemah jantung menurut dokter yang juga seorang healthy vlogger dr. Saddam Ismail, jika tidak segera diobati akan menyebabkan penggumpalan darah, gagal jantung, henti jantung hingga kelainan jantung.
Adapun, lemah jantung menurut dr. Saddam Ismail keluhannya seperti sesak nafas, jantung berdebar-debar, kelelahan, kaki bengkak, hingga nyeri dada bagian kiri.
Baca Juga: Lemak Tubuh Rontok Seketika Plus Bikin Wajah Glowing, Cukup Lakukan Cara Ini Kata dr. Zaidul Akbar
“Jantung lemah tidak bisa dicegah kalau ada penyakit jantung bawaan, kalau bukan karena itu bisa dicegah dengan gaya hidup,” ujar dr. Saddam Ismail.
Adapun, dr. Saddam Ismail memberikan 9 cara untuk mencegah jantung lemah, seperti yang dilansir MapayBandung.com melalui kanal Youtube Saddam Ismail Pada Kamis 24 Februari 2022.
1. Konsumsi makanan sehat untuk jantung
Agar jantung sehat tentunya harus mengkonsumsi jenis makanan yang sehat, dan baik untuk kesehatan jantung.
Baca Juga: Kisah Nyata! Pria Nekat Ikuti Pesugihan Usai Mimpi Ketemu Dewi Lanjar, Endingnya Bikin Nyesek
Baca Juga: Gratis! Ini Jalur dan Syarat Naik KA Rute Garut-Cibatu yang Mulai Uji Coba Hari Ini
“Dengan mengkonsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan dan makanan lain yang tinggi antioksidan bagus untuk jantung, karena jantung membutuhkan vitamin, mineral dan antioksidan untuk mencegah stres oksidatif pada sel-sel jantung” ujar dr. Saddam Ismail.
2. Cukup tidur
Istirahat atau tidur yang cukup sangat berpengaruh terhadap kesehatan jantung, karena jika seseorang kurang tidur atau istirahat makan risiko terkena hipertensi dan obesitas lebih tinggi. Sehingga jika itu terjadi risiko terkena penyakit jantung akan lebih tinggi juga.
Baca Juga: Kaya Antioksidan, Masker dari Rimpang Ini Bisa Bikin Wajah Glowing Kata dr. Zaidul Akbar
3. Berhenti minum alkohol
Salah satu penyebab jantung lemah adalah mengkonsumsi alkohol. Ketika seseorang mengkonsumsi alkohol berlebihan maka alkohol akan bersifat racun bagi jantung.
“Dalam waktu tertentu maka akan mempengaruhi fungsi jantung, sehingga bisa menyebabkan jantung lemah,” ungkap dr. Saddam Ismail.
4. Kelola stres
Saat seseorang stres makan akan menghasilkan hormon stres, sehingga dapat mempengaruhi tekanan darah dan denyut jantung.
Apalagi jika stres dikelola dalam jangka waktu yang lama maka akan menyebabkan hipertensi atau darah tinggi, dan darah tinggi seperti diketahui merupakan faktor risiko terkena jantung.
5. Rutin olahraga
Tidak dapat dipungkiri, olahraga merupakan kegiatan yang baik untuk kesehatan dan salah satunya untuk jantung.
Baca Juga: Recommended! Makanan dan Minuman yang Sehat Meski Dikonsumsi Malam Hari Kata dr. Zaidul Akbar
Dengan olahraga tekanan darah, gula darah, kolesterol menjadi normal, tidak mudah stres, dan berat badan tidak obesitas, sehingga dapat menghindari jantung lemah.
6. Jaga tekanan darah
Tekanan darah sangat penting dijaga agar tetap normal. Karena tekanan darah yang tinggi meningkatkan risiko terkena sakit jantung, hingga jantung lemah.
Baca Juga: Hasil Liga Champions: Gol Anthony Elaga Selamatkan MU dari Kekalahan
7. Kelola gula darah
Mengelola gula darah sangat penting agar menghindari risiko terkena jantung lemah. Karena jika kadar gula tinggi dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung hingga lemah jantung. Adapun cara untuk menjaga gula darah bisa dengan cara mengganti karbohidrat simplek dengan karbohidrat komplek, dan rutin mengkonsumsi obat gula darah.
8. Jaga kadar kolesterol
Sangat penting untuk menjaga kadar kolesterol dengan cara mengkonsumsi makanan sehat, dan konsumsi makanan untuk menurunkan kolesterol. Karena kolesterol yang tinggi dapat mempersempit pembuluh darah dan membuatnya tersumbat sehingga mengakibatkan penyakit jantung hingga lemah jantung.
Baca Juga: Cetak Gol Krusial, Zalnando Beri Kredit Khusus Pada Bruno Cantanhede: If He Not Shot, Not Goal
9. Cek kesehatan secara berkala
Sangat penting untuk mengecek kesehatan secara berkala, guna agar mengetahui kondisi tubuh.***
