Selain itu, adanya kandungan niazimicin dalam daun kelor juga dipercaya bisa menekan pertumbuhan sel kanker.
"Menurut sebuah studi yang dipublikasikan US National Library of Medicine - National Institutes of Health, daun kelor juga memiliki kandungan anti inflamasi atau sifat anti radang, yang juga terbukti menekan pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh," tambahnya.
Berdasarkan penelitian, ditemukan daun kelor bisa melindungi tubuh dari paparan racun-racun arsenik.
Arsenik sendiri merupakan zat kimia yang memiliki sifat logam, keberadaan zat ini di tubuh dalam jangka panjang berpotensi meningkatkan risiko kanker.
Lebih lanjut dr. Zaidul Akbar juga mengatakan, kanker adalah suatu masalah kesehatan yang sering terjadi karena adanya kekeliruan dalam memilih asupan makanan.
Maka dari itu penting untuk tidak sembarang mengkonsumsi makanan, yang justru dapat memicu terjadinya kanker.***