Network
MAPAY BANDUNG - Mendidik seorang anak tidak hanya terbatas pada pembelajaran ilmu pengetahuan atau sesuatu yang bersifat akademis. Namun penting juga bagi mereka untuk mempelajari bagaimana cara mengelola keuangan yang baik dan benar.
Maka dari itu sebagai orang tua kita harus mengembangkan literasi mengenai keuangan pada anak, agar anak lebih paham mengenai cara yang baik dan benar dalam mengelola keuangan.
Dikutip dari laman NU Online, penggiat pendidikan Najeela Shihab berbagi tentang tips apa saja yang dapat dilakukan untuk mengajarkan literasi keuangan pada anak.
- Mengajarkan literasi sesuai dengan tahap perkembangan anak
Tips yang pertama yaitu ketika kita akan mengajarkan literasi keuangan pada anak, usahakan untuk selalu menyesuaikan dengan tahapan perkembangan anak itu sendiri. Hal itu dilakukan karena setiap generasi menghadapi tantangan keuangan yang pastinya berbeda.
Baca Juga: Pengunjung di Pusat Perbelanjaan Cimahi Tak Boleh Lampaui 50 Persen
- Mengajarkan tentang pendapatan dan anggaran
Kemudian tips yang kedua yaitu dengan mengenalkan pada anak apa itu pendapatan dan anggaran. Mempelajari anggaran dapat berfungsi sebagai salah satu cara agar anak tidak konsumtif, dan juga mereka akan tahu untuk apa saja uang itu dikeluarkan.
Selain itu dengan mengenalkan anggaran pada anak, mereka juga bisa menentukan mana barang yang mahal dan murah. Sehingga dimasa depan nanti mereka akan lebih hati-hati dalam membeli sesuatu.
- Menanamkan nilai-nilai positif pada anak
Tips yang terakhir adalah dengan menanamkan nilai-nilai positif pada anak. Nilai-nilai ini diantaranya seperti sabar, ikhlas, dan disiplin. Nilai ini dianggap dapat membantu dalam meningkatkan kemauan dan kemampuan anak untuk mengelola keuangan.
Selain itu kita sebagai orang tua juga dapat menanamkan nilai berbagi atau bersedekah pada anak. Bersedekah merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia, selain itu bersedekah juga dapat menjadi salah satu cara mengajarkan anak dalam menggunakan dan mengelola uang dengan bijak.*** (Denok Dwi Rahmintaningrum/JOB)
