MAPAY BANDUNG - Bulan suci Ramadhan akan tiba sebentar lagi, biasanya umat muslim mulai menyiapkan makanan untul berbuka.
Sebab, tentu asupan gizi dan nutrisi tentu harus terpenuhi, agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan aman dan lancar tanpa kendala kesehatan.
Oleh karena itu, dokter yang juga seorang praktisi herbal dr. Zaidul Akbar memberikan tips menu sehat saat berbuka puasa yang tentunya penuh gizi dan nutrisi, seperti yang dilansir MapayBandung.com melalui kanal YouTube Bisikan.com pada Senin 14 Maret 2022.
Dokter Zaidul Akbar mengatakan, agar tetap terjaga stamina dan pencernaan baik saat bulan puasa ia menyarankan pada saat berbuka minum dan makan yang sehat.
dr. Zaidul Akbar menyebutkan ketika berbuka bisa makan buah yang dipotong, kemudian diberi air sedikit dan perasan jeruk lalu tambahkan madu dan garam secukupnya, jangan lupa tambahkan sedikit minyak zaitun.
“Tetapi makanan tersebut tidak berlaku bagi ibu hamil dan menyusui, anak-anak dibawah 18 tahun atau yang memiliki masalah malnutrisi berat,” ungkap dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: dr. Ema Ungkap 9 Bahaya Tekanan Darah Tinggi Jika Dibiarkan, Bisa Mengancam Nyawa
Menurutnya makanan berbuka diatas hanya berlaku bagi seseorang yang berlebihan energinya, yakni ditandai dengan banyaknya lipatan atau kelebihan energi yang tidak terpakai.
Selain itu, jika dikira kandungan makanan tersebut masih kurang dr. Zaidul Akbar menyebutkan bisa ditambahkan dengan chia seed agar lebih kenyang.
“The best nih anda sudah kenyang makan yang beginian dan jika ini masih kurang dan anda pengen makan lagi, maka nanti Ramadhan mengukus atau steam sebentar sayur yang dicocol pakai sambal buatan sendiri,” ujar dr. Zaidul Akbar.
Lanjut, dr. Zaidul Akbar menyebutkan jika masih belum cukup mengkonsumsi makanan di atas saat berbuka puasa, dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk mengkonsumsi sayuran kukus yang ditambah sambal buatan sendiri setelah ba’da tarawih.
Adapun, dr. Zaidul Akbar mengatakan mengkonsumsi sayuran dan bukan makanan lainnya saat ba’da tarawih agar tidak membuat kerja tubuh tidak berat saat tidur.
“Ya supaya apa? Supaya tubuh nggak berat sebabkan kita mau persiapan tidur, kalori pada buah atau sayuran kecil jadi tidak memberatkan kerja tubuh,” kata dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: 6 Cara Atasi Rambut Beruban Secara Alami Menurut dr. Saddam Ismail, Mudah Dilakukan di Rumah
Lalu, selain mengkonsumsi buah atau kukusan sayur, dr. Zaidul Akbar juga menyarankan saat berbuka puasa bisa mengkonsumsi jamur.
Karena, selain memiliki kalori yang kecil bahkan hampir 0 kalori, jamur juga tinggi akan kandungan serat, sehingga tidak akan memperberat kerja tubuh terutama organ pencernaan.
“Nanti kalau menjelang tidur yang dikerjakan adalah makan lagi sayur-sayuran tadi, makan lagi minyak-minyakan lalu kemudian makan jamur,” tutur dr. Zaidul Akbar.***