Gegara Naik Gunung Malabar Selepas Magrib, 6 Pemuda di Bandung Tersesat di Alam Gaib

- 31 Mei 2023, 10:30 WIB
Kisah nyata pendakian mistis, terjebak di alam dimensi gaib, dan diganggu makhluk halus gunung Malabar Bandung
Kisah nyata pendakian mistis, terjebak di alam dimensi gaib, dan diganggu makhluk halus gunung Malabar Bandung /pixabay @mila-del-monte/


MAPAY BANDUNG – Apriandhika seorang pemuda asal Bandung menceritakan pengalaman horor saat dirinya dan 5 pendaki lainnya tersesat di alam gaib Gunung Malabar.

Menurut penuturan Apriandhika, kisah horor tersesat di alam gaib Gunung Malabar ini terjadi sekitar tahun 2019 lalu.

Apriandhika bercerita kejadian horor ini ia alami ketika mendaki Gunung Malabar bersama lima orang temannya setelah melaksanakan Salat Magrib.

 

Baca Juga: Keren! Lagu-Lagu Kpop Dominasi Posisi Top Spot di Chart Album Dunia Billboard

Sebelum memulai pendakian, mereka telah diberi tahu masyarakat setempat tentang keangkeran Gunung Malabar. Meski demikian, mereka tetap melanjutkan perjalanan.

“Berani sekali naik gunung jam segini? Hati-hati aja dek soalnya Gunung Malabar ini masih angker,” ucap warga setelah melakukan salat Magrib, dikutip dari YouTube RJL 5 - Fajar Aditya, Rabu 31 Mei 2023.

Selama perjalanan menuju puncak Gunung Malabar, mereka menemukan adanya banyak keganjilan.

 

Baca Juga: BERITA POPULER HARI INI: Daftar Pemain Persib yang Diincar Klub Lain, Salah Satunya Kesayangan Bobotoh

Salah satunya adalah anjing hitam yang terus menggonggong tanpa henti ke arah mereka dari arah perkebunan. Cukup kaget karena anjing biasanya akan menggonggong saat ada kejadian menyeramkan.

Saat sampai di pos satu, keanehan semakin jelas terlihat ketika Apriandhika melihat sesosok makhluk berwarna putih di sebuah pohon besar.

Selain menemukan banyak keanehan, rombongan kecil pendaki tersebut juga mulai kebingungan ketika jalan sudah mulai bercabang di tengah hutan yang lebat.

 

Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Hari Ini Rabu 31 Mei 2023: Cokelat Love Story hingga Ikatan Cinta

Beberapa teman pendaki lainnya sudah pernah beberapa kali mendaki Gunung Malabar justru sangat kebingungan dengan jalan tersebut. Mereka kemudian terus berjalan dibantu GPS.

Setelah itu terdengar suara pukulan besi dan motor yang dihidupkan yang mendekat juga terdengar jelas oleh mereka, padahal sudah 2-3 jam mendaki.

Saat waktu menunjukkan pukul 12 tengah malam, mereka tak kunjung menemukan Pos IV padahal kondisi semakin gelap dan menurut estimasi harusnya sudah sampai ke tempat tersebut.

 

Baca Juga: Asal Usul Nama Bandung: Dari Bendungan Hingga Filosofi Sunda

Hingga akhirnya terdengar suara gaib minta rokok terdengar jelas. Mereka mengabaikannya lalu melanjutkan perjalanan dengan formasi berpegangan dengan tas masing-masing.

Salah satu anggota Apriandhika melakukan penandaan jalur dengan menancapkan tongkat kayu di tengah-tengah jalan setapak lalu melanjutkan pendakian. Benar saja, mereka berputar-putar di tempat yang sama dari sore hari.

Mereka serentak duduk di tempat itu dan mulai berdoa dengan diiringi rasa yang campur aduk dan berharap menemukan Pos 4.

 

Baca Juga: Bolehkah Berkurban untuk Orang yang Meninggal? Ustadz Abdul Somad Ungkap Empat Pandangan Mazhab

Sampai di Puncak Malabar pukul 02.37 dini hari, mereka akhirnya dapat bernafas lega. Selanjutnya mereka membuat perapian dan beristirahat membuat tenda.

Setelah melihat matahari terbit, pukul 08.45 mereka turun Gunung Malabar dan mengetahui bahwa jalan yang dilewati semalam adalah jalan buntu tapi malah bisa melewati dengan lancar dan sebaliknya.

Hingga tiba di perkebunan pukul 10.00 pagi dan singgah di warung. Sebelumnya pemilik warung bercerita bahwa Gunung Malabar masih angker dan terasa aura mistis.

Baca Juga: Persib Pilih Latihan di Luar Bandung , Bos Maung Bandung Beberkan Alasannya

Kemudian terungkap bahwa mereka sudah di atas Gunung Malabar selama tiga hari tiga malam. Mereka kebingungan karena merasa mendaki hanya semalam saja.

Oleh pemilik warung, para pendaki ini diajak ke rumah orang pintar setempat. Dikatakan orang tersebut bahwa mereka selamat karena mau berdoa dalam keadaan tersesat.***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x