Network
MAPAY BANDUNG - Anda tak perlu repot-repot untuk untuk melatih burung perkutut menjadi gacor.
Dengan memilih burung perkutut yang tepat anda bisa memenangkan kontes tanpa perlu latihan yang memakan waktu.
Sebab, burung perkutut yang direkomendasikan ini memiliki suara yang nyaring dan gacor.
Sehingga bisa membawa pulang gelar juara kontes suara keras dan indah.
Baca Juga: Kuntilanak Merah Teror Rombongan Vespa Bekasi di Jalur Angker Hutan Alas Roban, Mengerikan!
Untuk mengetahui burung yang memiliki bawaan sifat seperti itu ada beberapa ciri yang harus diketahui.
Untuk mengetahui ciri-ciri burung perkutut bersuara keras untuk kontes, dikutip MapayBandung.com dari video di kanal YouTube Syarief Partner Sabtu 17 September 2022, bahwa ciri pertama yakni paruhnya terlihat tebal dan besar.
Kemudian di bagian ujung paruh atas ataupun bawah burung perkutut terlihat melengkung, dan di bagian pangkal terlihat lebar dan besar.
Selanjutnya ciri kedua dan ketiga, burung perkutut dengan volume suara keras memiliki bentuk bentuk hidung besar atau mungkruk dan di bagian atas kepala ada cekungan seperti garis lurus di tengah-tengah.
Baca Juga: Viral! Sosok Banaspati Terekam Kamera di Atas Rumah Warga, Ini Kata Pakar Supranatural
Berikutnya ciri keempat diraba kembali di bagian belakang kepala, ada benjolan kecil seukuran beras yang dipotong jadi dua.
Lalu ciri kelima di bagian tulang leher, jika diraba dari pangkal kepala sampai tengkuk atau pundak tulangnya terasa besar.
Untuk ciri yang keenam berada di bagian punggungnya yang terlihat lebih lebar, terutama saat diraba.
Punggung yang lebar ini bukan masalah pada badannya, karena banyak burung yang memiliki badan kecil tetapi punggung nya lebar.
Baca Juga: Istri Harus Tahu, Ternyata Begini Cara Menghisap Mr P yang Benar Biar Gampang Klimaks dan Terangsang
Ciri ketujuh dan kedelapan, bagian betutu atau pangkal ekor itu harus besar. Lalu tepat di ujung dada ada bagian sumpit udang, yang harus memiliki jarak tidak boleh terlalu rapat.
Ciri terakhir dilihat dari sisik kakinya yang lebar, karena hal tersebut berpengaruh pada irama suaranya.
Karena kalau sisik kaki yang ukurannya kecil-kecil atau jaraknya terlalu rapat, biasanya suara burung cenderung kecil.
Tetapi jika disimpulkan dari semua ciri-ciri tersebut, yang paling mudah terlihat adalah dari bagian paruh, belakang kepala, serta ukuran sisik pada kakinya.***
