'A'thallahu man yuhibbuni wayurabiyani afiata fiddunya wal akhirota'
Arti doa itu adalah burung ini memohon kepada Allah agar orang yang memelihara mereka diselamatkan baik di dunia maupun di akhirat.
"Semoga Allah memberi orang yang mencintaiku atau merawatku diberi kesalamatan dunia dan akhirat," kata ahli spiritual Ki Ageng Mojo.
Doa tersebut terkesan sangat sederhana, tetapi efeknya sangat besar sebab yang diminta adalah selamat baik di dunia maupun di akhirat.
Jika kita sadar untuk apa kita hanya diselamatkan oleh Allah di dunia tapi tidak diselamatkan di akhirat berarti kita adalah orang yang merugi.
Baca Juga: Cukup Berikan Asinan Ini Untuk Burung Perkutut Kesayangan Anda, Dijamin Rajin Bunyi dan Lebih Gacor
Sebab dunia hanyalah sementara sedangkan kehidupan yang abadi adalah tempatnya di akhirat.
Adapun ciri-ciri burung perkutut satrio wilis yaitu memiliki warna putih di atas kepalanya.
"Ciri-cirinya di kepalanya ada warna putih," ujar Ki Ageng Mojo.