MAPAY BANDUNG – Ternyata tak hanya manusia yang dapat mengalami stunting, burung perkutut kesayangan anda pun dapat mengalami gejala ini.
Stunting pada burung perkutut adalah kondisi pada tubuh perkutut yang terlihat kerdil di usianya dan nampak susah besar.
Sebagai pemilik, harus waspada jika melihat kondisi stunting karena ada beberapa penyebab yang membuatnya kerdil dan susah besar.
Pakar burung perkutut, Andri Jois, mengungkap penyebab stunting yang dapat menimpa burung perkutut kapan saja.
Sebelum terlambat, alangkah baiknya untuk selalu mengawasi perkembangan burung perkutut dan lakukan penanganan yang tepat apabila melihat gejala kerdil atau susah besar pada perkutut.
“Stunting itu adalah kekurangan protein, vitamin, sehingga pertumbuhan tubuhnya terganggu menjadi kuntet, kurang tinggi, tidak cerdas, atau usianya tidak bisa panjang,” kata Andri Jois seperti dikutip MapayBandung.com dari kanal YouTube Kung Mania Channel pada Minggu 24 Juli 2022.
Baca Juga: Cukup Beri Tanaman Satu ini, Perkutut yang Giras Langsung Jinak
Banyak yang menganggap jika burung perkutut hanya cukup diberikan pakan biasa seperti gabah, milet, jewawut, dan sejenisnya.
Padahal agar burung perkutut tampil sehat, diperlukan pemberian nutrisi tambahan.