Selanjutnya kegiatan yang kedua, pada umumnya di bulan suro itu orang jawa selalu mencuci pusaka-pusaka seperti pedang, tombak, keris, dan beberapa benda peninggalan lainnya yang memiliki kekuatan mistis.
Tujuan dari merawat benda pusaka tersebut, agar tetap lestari dan tidak termakan oleh usia.
Sesuai dengan hakekat pensucian benda pusaka tersebut, yaitu agar benda pusaka yang sudah turun temurun lebih bersih secara raga serta jiwa.
Setelah mencuci benda pusaka tersebut, biasanya pada masa keraton kasunanan Surakarta Hadiningrat selalu mengadakan kirab pusaka dan kirab kebo.
Berikutnya yang terakhir, sebagai orang biasa yang mungkin tidak memiliki kekuatan-kekuatan mistis, maka saat malam 1 Suro ini disarankan untuk perbanyak berdzikir.
Baca Juga: Perkutut ini Bawa Kedamaian dan Sangat Ditakuti Oleh Makhluk Halus, Cirinya Seperti ini
Lalu perbanyaklah doa, tawazun, ibadah, dan doakanlah orang-orang yang sudah meninggal terlebih dahulu terutama para leluhur.
Tak lupa untuk selalu berintropspeksi diri, akan kesalahan-kesalahan yang telah lalu pada saat malam 1 Suro.***