Network
Secara gamblang, Beby Djenar menuturkan jika bencana yang dipredisi terjadi pada tahun 2022 terjadi pada awal hingga pertengahan tahun.
Tidak hanya daerah pesisir, Beby mengimbau masyarakat untuk selalu waspada di daerah rawan bencana alam seperti lereng gunung. Hal ini sejalan dengan prediksinya untuk tahun 2022 nanti.
“Sepertinya setiap tahun, negeri kita tercinta ini kerap dilanda bencana alam. Bulan Maret sampai April, kita harus meningkatkan kewaspadaan,” tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Bandung Selasa 21 Desember Beserta Biaya dan Persyaratannya
Selain bulan-bulan tersebut, beberapa provinsi ada dalam status siaga karena rawan terjadi erupsi hingga meningkatnya aktivitas gempa
“Gunung-gunung di daerah Jawa Timur, Jawa Tengah, Sumatera, dan ditutup daerah Bali, itu akan mengalami semacam erupsi atau getaran-getaran,” ucap Beby Djenar.
Semua bencana yang terjadi pada tahun 2022 disebabkan karena paku bumi yang ada di Pulau Jawa sudah mulai goyang dan memicu serangkaian bencana pada tahun 2022.
Tidak hanya tanggung jawab pemerintah, lingkungan terkecil seperti RT diharuskan untuk memetakan wilayah rawan bencana di sekitarnya.
Selain pesisir pantai, lereng gunung yang sering terjadi longsor diharuskan untuk lebih waspada sebagai bentuk antisipasi musibah pada tahun 2022.***
