“Tiba-tiba ada suara, ‘aummm’ itu 2 kali, dari atas, dari depan. Yang kedua dari arah jurang,” ujarnya.
Syakti sempat menebak-nebak suara apa itu. Mungkin harimau, monyet, atau babi hutan.
Namun yang jelas, Syakti memutuskan terus turun dan memilih mengalah pada suara itu.***