“Terus mereka cerita, dari semalem nanjak sampe puncak, sampe turun lagi itu mereka digangguin suara horor mirip monyet terus,” ujarnya.
Tiga pendaki tersebut diganggu jin dengan suara dan bau. Mereka pun cerita, bahwa pendaki dari Jakarta yang hanya sampai pos 3, mendapat gangguan serupa.
Gangguan horor yang pendaki Jakarta alami itu berupa penampakan monyet, mungkin monyet jadi-jadian.
Mendengar kesaksian 3 pendaki itu, Syakti terheran-heran.
Ia tak tahu, pendaki dari Jakarta itu turun karena alasan horor diganggu monyet jadi-jadian.
Namun, ia tetap melanjutkan perjalanan dengan perasaan goyah.
Setelah melangkah cukup jauh, Syakti memutuskan untuk beristirahat sejenak.
Namun, karena kabut turun cukup tebal, Syakti putuskan untuk turun kembali dan tidak melanjutkan pendakianya.
Sial, sebelum turun, ia mendengar suara horor auman menggema sebanyak 2 kali.