Cerita Horor Dokter Bunuh Diri di Bandung Medical Center, Arwahnya Gentayangan Minta Tolong

- 3 Oktober 2021, 11:25 WIB
Serem! Ini Perbedaan Hantu Lokal VS Hantu Luar Negri
Serem! Ini Perbedaan Hantu Lokal VS Hantu Luar Negri /KELLEPICS

MAPAY BANDUNG – Warga Bandung pasti sudah mendengar rumor menyeramkan di Rumah Sakit Bandung Medical Center (BMC).

Kabarnya sering terjadi kejadian horor di BMC. Salah satunya menimpa Runan Handoyo.

Kejadian berawal ketika Runan berkunjung ke Bandung untuk sebuah pekerjaan.

Baca Juga: Penjual Bakso di Bandung Ini Dibayar Pembeli Pakai Daun, Begini Kisah Seramnya

Singkat cerita saat Runan tiba di Bandung, ia diceritakan kejadian horor yang sering terjadi di BMC oleh rekannya.

Runan sendiri memiliki ‘bakat’ dan dapat berkomunikasi dengan hal gaib pun tertarik untuk membuktikan kisah-kisah yang beredar di BMC.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Gusti Gina, Runan memberanikan diri untuk pergi ke BMC dengan mengajak beberapa temannya.

Baca Juga: Ridwan Kamil Perintahkan Bima Arya dan Hengki Kurniawan Makan Ulat Sagu, Responnya Bikin Ngakak

Mereka menyempatkan pergi ke Goa Jepang Dago pada pagi hari, dilanjutkan pergi BMC pada sore harinya.

Selama perjalanan ke BMC, Runan seperti mendapatkan bisikan dari seorang perempuan.

“Nekat, berani?,” bisik seorang perempuan yang tak kasat mata itu.

Baca Juga: Cara Atasi Depresi Akibat Dosa Masa Lalu, Buya Yahya Sarankan Lakukan Ini

“Iya berani, kenapa?,” kata Runan membalas dalam hati.

“Ditunggu!,” bisik perempuan tersebut.

Sekitar pukul empat sore, mereka tiba di BMC. Tiba di lokasi, mereka dihadang penjaga rumah sakit.

Baca Juga: Borneo FC Resmi Tunjuk Risto Vidakovic Jadi Pelatih Baru

“Sudah nggak bisa mas, lagi di renovasi dan mau digunakan.”

Setelah negosiasi yang alot, akhirnya Runan dan teman-temannya berhasil masuk ke dalam rumah sakit.

Bangunan BMC terlihat berbeda seperti gambar di internet, proses renovasi hampir 80 persen saat itu dan kondisinya sekarang tidak begitu menyeramkan seperti yang dibayangkan.

Baca Juga: Bobotoh Datangi Graha Persib, Sampaikan 3 Tuntutan pada Manajemen

Sampai di depan lobi rumah sakit, Runan melihat pekerja yang lalu lalang.

Anehnya, hanya ia sendiri yang dapat melihat sosok dokter tinggi besar. Dokter tersebut mematung dengan wajahnya pucat.

Mereka akhirnya saling bertatap mata, kemudian dokter itu memperlihatkan telapak tangannya kepada Runan.

Baca Juga: Letakan Batu Pertama Papua Youth Creative Hub, Jokowi: Banyak Talenta yang Sangat Baik di Papua

“Pas dia lihatin telapak tangannya, itu darah semua keluar dari sela sela tangannya. Itu ngucur, sampai netes ke lantai. Itu dokter lihatin saya terus,” kata Runan dalam kanal YouTube Gusti Gina.

Saking paniknya ia menyuruh teman-temannya untuk jangan masuk ke dalam. Ia meyakinkan mereka kalau ada dokter yang berdiri disana penuh darah.

Saat mereka ingin meninggalkan BMC, dokter itu memanggil Runan dari kejauhan.

Baca Juga: Bojan Malisic: Vlado Harus Jadi Pelatih Persib Bandung

“Tolong saya…,”kata dokter dengan nada lirih memelas.

Runan menengok kembali ke lobi BMC, dilihatnya dokter tersebut sudah menurunkan tangan dan tidak meneteskan darah.

“Saya bisa bantu apa?,” kata Runan membalas bisikan tersebut dengan sedikit ketakutan.

Baca Juga: Link Live Streaming Liverpool vs Manchester City: Adu Taktik Jurgen Klopp vs Pep Guardiola

Terjadilah komunikasi diantara mereka berdua.

Arwah dokter tersebut bercerita saat itu ia berusia sekitar 41-42 tahun.

Kejadian berawal saat Ia tengah melakukan operasi.

Baca Juga: Klasemen Sementara Liga 1 2021: Persib Tertahan di Peringkat 4

Dokter lain tidak ada yang membantunya karena tidak sanggup untuk menangani kondisi pasien tersebut.

Saat operasi berlangsung, dokter memegang perut pasien. Dari perut pasien, keluar darah hingga membasahi telapak tangannya.

Darah yang sangat banyak mengotori baju putihnya sampai ke siku.

Baca Juga: Mudah Baper dan Mood Tidak Karuan? Konsumsi Buah Ini Dijamin Mood Kembali Naik Kata dr. Zaidul Akbar

Setelah berusaha menyelamatkannya, akhirnya pasien tersebut meninggal di tangan dokter.

Keluarga menduga telah terjadi malpraktik. Mereka akhirnya menuntut rumah sakit untuk bertanggung jawab.

Dokter tersebut dipecat dan mendapatkan blacklist dari beberapa rumah sakit di Bandung saat itu.

Baca Juga: Persib Butut di 4 Laga Terakhir, Bojan Malisic Kembali Sindir Robert Alberts, Begini Katanya

Arwah dokter tersebut menceritakan kepada Runan, saat itu ia sempat depresi dan memilih untuk bunuh diri dengan meminum obat-obatan.

“Tolong saya…,” kata arwah dokter kembali berbisik.

“Iya, harus tolong bagaimana?,” kata Runan membalas.

Baca Juga: Keluarganya Ikut Kena Nyinyir Netizen, Lesti Kejora Pasang Badan: Mereka yang...

Runan menjelaskan orang yang bunuh diri tidak berada ‘di atas atau di bawah’. Kebanyakan yang bunuh diri tidak bisa ke ‘alam sana’.

“Saya mohon maaf karena nggak bisa bantu,” ucap Runan.

Di akhir video, Runan menambahkan kalau dokter tersebut berasal dari Jawa yang sedang dinas di Bandung. Tidak diketahui tempat dokter itu dinas.

Baca Juga: Banjir Hujatan, Cacian dan Fitnah dari Netizen, Rizky Billar: I Dont Give a Fuck!

Diduga karena BMC sudah terbengkalai cukup lama, arwah dokter itu memilih menetap disana.

Arwah tersebut juga sempat berkata kalau ia menyesal telah melakukan bunuh diri. ***

Editor: Asep Yusuf Anshori


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah