Kelompok Mahasiswa Ini Diteror Pocong Lusuh, Kisah Horor KKN di Desa Terpencil Jawa Barat yang Masih Misteri

4 Desember 2023, 17:30 WIB
Ilustrasi pocong. Sosok berwujud pocong tertangkap kamera hape warga di Desa Cibenda, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, Selasa 1 Agustus 2023 dini hari.*/kabar-priangan.com/Tangkapan Layar Video Pahru Roji /

MAPAY BANDUNG – Kisah horor kali ini dialami Ufi dan teman mahasiswa lainnya saat melaksanakan program KKN di salah satu desa terpencil di Jawa Barat. Peristiwa yang terjadi tahun 2015 ini tidak akan terlupakan, sebab mereka diteror pocong lusuh yang menyeramkan.

 

Lokasi KKN mahasiswa pertanian ini cukup jauh dari pusat kota dengan deburan suara ombak yang membuat suasana lebih mengerikan. Tempat KKN ini berada di sebuah bukit dengan pepohonan yang masih rimbun di kanan dan kiri jalan setapak.

Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube RJL 5 - Fajar Aditya yang diunggah pada Selasa 17 Mei 2022, Ufi beserta rekan KKN lain menempati posko di sebuah rumah warga.

Baca Juga: Persib vs PSM di Liga 1 Hari Ini: Jadwal, Preview dan Link Live Streaming

Setelah melakukan pembekalan dan doa, kelompok yang terdiri dari 7 wanita dan 11 laki-laki ini bergerak menuju rumah tersebut.

Setibanya di lokasi, Ufi beserta mahasiswa KKN lain terdiam karena mendapati rumah yang menjadi tempatnya menginap adalah bangunan tua dengan beberapa bagian yang rapuh.

Di sekitar posko ini dipenuhi semak belukar yang menjalar serta pepohonan tinggi yang memberikan kesan menyeramkan saat malam tiba.

Rumah yang cukup tua ini terdiri dari tiga kamar tidur dan tiga kamar mandi, namun anehnya pemilik rumah melarang mahasiswa KKN untuk membuka kamar mandi di bagian belakang rumah.

“Ini kuncinya nak, awas jangan lupa kamar mandi belakang jangan dipakai,” kata pemilik rumah.

Baca Juga: Sederhana Tapi Bikin Warga Kota Bandung Marah, Kocak! Jangan Lakukan 6 Hal yang Bikin Darah Tinggi Ini

Awalnya mereka sempat ragu untuk tinggal di rumah ini karena KKN harus dilakukan selama 40 hari lamanya di rumah tua ini.

Pada hari pertama KKN, Ufi bersama rekannya dimintai tolong untuk mengecek tanaman obat yang ada di sebuah kebun. Kepala desa mengingatkan agar mereka tidak berangkat sedikitan.

Sempat keheranan dengan anjuran tersebut, namun Ufi bersama rekan KKN lain bergegas pergi sebelum hari mulai gelap.

Di tengah perjalanan, teror mulai terjadi. Motor yang ditumpangi Ufi tiba-tiba saja mogok, padahal bensin sudah terisi penuh dan tidak ada kerusakan sama sekali. Saat berusaha menyalakan motor, Ufi tiba-tiba saja mendengar suara misterius.

“Fi, ayo pulang,” kata sosok tak kasat mata itu.

Tak lama setelah mendengar suara tersebut, motor dapat dipakai dan mereka pun bergegas menuju kebun tanaman obat dengan rasa ketakutan.

Baca Juga: Jadi Favorit Banyak Pendaki, Begini Rentetan Erupsi Dahsyat Gunung Marapi Sumbar Hingga 2023

Waktu sudah menunjukkan pukul 7 malam, kepala desa kembali berpesan kepada Ufi dan rekannya untuk tidak menggubris apa pun yang dilihatnya saat perjalan pulang.

Ufi mengendarai motor bersama rekannya menuju posko penginapan. Nahas, hujan lebat turun saat perjalanan baru saja berlangsung 10 menit. Suasana kala itu sangat sepi, bahkan tidak terdengar suara hewan sama sekali. Hanya rintik air hujan yang menemani perjalanan mereka.

Betapa sialnya karena selama perjalanan mereka melihat bungkusan putih tergeletak di tengah jalan.

Mereka melihat sosok pocong yang mengadang di tengah jalan! Dengan segera Ufi melaju motornya sekencang mungkin agar pocong tersebut tidak mengikuti.

Setibanya di penginapan, Ufi tidak menceritakan kejadian tersebut kepada rekan KKN lain karena takut membuat suasana semakin riuh. Apa yang dialami Ufi tak seberapa dengan kejadian horor yang menimpa Eza.

Baca Juga: Sosok Pocong Sering Terekam Kamera di Peternakan Ayam Warga, Netizen Bandung Ungkap Penyebabnya

 

Saat mencoba tertidur, ranjang tempat tidur Eza dan rekan KKN lain tiba-tiba saja bergoyang sangat kencang. Ranjang reyot tersebut seperti digerakkan sesuatu. Sangking kencangnya, Eza beserta rekan KKN lain terbangun karena takut gempa.

Saat ia mencoba lari, dilihatnya sosok pocong dengan kain putih yang teramat lusuh. Sosok tersebut berdiri tepat di samping ranjang dengan wajah yang sangat menyeramkan.

Usai melihat penampakan pocong dengan mata yang hampir keluar, pandangan Eza menjadi gelap hingga tak sadarkan diri.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler