MAPAY BANDUNG - Tahukah kamu, berbagai jenis pesugihan selalu menyertakan tumbal dalam setiap prosesnya.
Tumbal pesugihan pun ada beragam, mulai dari tumbal usia sendiri hingga tumbal keluarga yang amat disayangi.
Semua tumbal harus diserahkan pada siluman pesugihan, atau makhluk gaib yang memang berwenang mengatur pesugihan tersebut.
Ternyata, ada salah satu pesugihan yang miliki syarat serupa, seperti apa yang disinggung sebelumnya.
Pesugihan tersebut bernama Dewi Lanjar, yang katanya berlokasi di Pekalongan, Jawa Tengah.
Menurut Muklis, pria yang sempat mengikuti ritual pesugihan Dewi Lanjar, ada 2 jenis tumbal yang diminta dalam ritual tersebut.
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube Lentera Malam, Minggu 20 Februari 2022, berikut 2 jenis tumbal pesugihan Dewi Lanjar:
1. Tumbal usia sendiri
Tumbal pertama, dimulai dengan usia sendiri.
Menurut Muklis, tumbal usia sendiri merupakan bentuk penyerahan sisa usia, pada Dewi Lanjar.
Misalnya, seorang pengikut pesugihan sejatinya berumur 60 tahun, tapi karena pesugihan, ia harus menyerahkan 10 tahun sisa usianya pada Sang Dewi.
"Jadi orang tersebut memiliki jatah usia selama 50 tahun," ucap Muklis.
Lalu, bagaimana dengan sisa usianya? Apa yang akan dilakukan si pengikut selama 10 tahun?
Baca Juga: Akibat Ekonomi Susah, Pria Ini Nekat Ikuti Pesugihan Dewi Lanjar dan Serahkan 10 Tahun Sisa Usianya
Muklis mengatakan, biasanya arwah si pengikut akan dijadikan pagar istana gaib, selama 10 tahun.
"Ya kalau 10 tahun yang diserahkan, berarti selama itu pula ia jadi pagar istana."
Satu hal yang terasa mengerikan, arwah si pengikut akan ditusuk seperti sate, dan ditancapkan mengelilingi istana.
Begitulah cara Dewi Lanjar memperlakukan arwah para pengikutnya, yang rela menukar sisa usianya.
2. Tumbal anak kandungnya
Berbeda dengan tumbal usia sendiri, tumbal anak kandung mengharuskan si pengikut untuk menyerahkan nyawa anak yang ia cintai.
Hal ini nyaris saja dialami Muklis. Dia sendiri sedari awal berniat mengikuti pesugihan untuk menyelesaikan masalah hutang piutang.
Namun Muklis tak menyangka, jika ia harus menyertakan nyawa anak kandungnya sebagai jaminan atas kekayaan yang bakal ia terima.
"Saya diminta menyerahkan nyawa anak kandung saya, jelas saya tolak," ujarnya.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sarankan Ganti Nasi dengan Bahan Ini, Agar Berat Badan Auto Turun
Muklis merasa, nyawa anak yang ia cintai tak sebanding dengan kekayaan dan kemakmuran yang dijanjikan Dewi Lanjar.
Jadi ia pun memutuskan untuk menolak segala bentuk tawaran dari Sang Dewi.
Itulah 2 jenis tumbal pesugihan Dewi Lanjar, semoga Allah senantiasa melindungi kita dari godaan setan yang terkutuk, aamiin.***