MAPAY BANDUNG – Walaupun zaman sudah modern, tapi praktik mencari kekayaan melalui tumbal pesugihan masih banyak dilakukan.
Ritual pesugihan yang paling sering dilakukan di Indonesia diantaranya kandang bubrah, Nyi Blorong, Dewi Lanjar, dan masih banyak pesugihan lainnya.
Biasanya pelaku yang mencari kekayaan dengan jalan pesugihan, akan memberikan nyawa sebagai tumbal ritual.
Selain diri sendiri dan anggota keluarga yang dijadikan tumbal, tetangga, karyawan, maupun tamu dapat dijadikan tumbal cara memberikan uang atau makanan.
Baca Juga: Ada Nuansa Politik Tinggi, Lemkapi Minta Polri Tidak Lanjutkan Kasus Arteria Dahlan
Dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube ESA Production pada Minggu 6 Februari 2022, pakar spiritual, Mbah Yadi mengungkap ciri korban yang akan dijadikan tumbal pesugihan.
Mbah Yadi menegaskan, kelima ciri berikut ini bukan untuk menakut-nakuti.
Ia berpesan untuk jadi bahan renungan serta lebih waspada saat terjadi hal tidak lazim yang dirasakan.
1. Sering ketakutan karena melihat sosok gaib
Hal ini sering terjadi di sekitar kita. Korban yang telah diberikan sesuatu oleh pelaku pesugihan biasanya akan menjerit ketakutan karena melihat sosok makhluk halus di sekitarnya maupun dalam mimpi.
Hal ini bukanlah mitos. Masyarakat Jawa mengenal istilah uang basangan, sebuah metode menebar uang di jalan untuk mencari tumbal pesugihan secara acak.
Jika terjadi hal seperti ini mulai mengancam jiwa, maka perlu tindakan lebih lanjut dengan melakukan ruqyah, larung, maupun pemasangan pagar gaib.
Baca Juga: Recomended! Konsumsi Minuman Lezat Ini untuk Jaga Kesehatan Jantung Kata dr. Saddam Ismail
2. Hilang akal sehat
Korban yang akan dijadikan tumbal pesugihan biasanya akan linglung atau stres mendadak tanpa alasan yang jelas.
Hal ini perlu diwaspadai karena kemungkinan besar pelaku pesugihan telah memberikan sesuatu kepada korbannya agar dijadikan tumbal.
3. Nafsu makan bertambah
Dari penuturan Mbah Yandi, korban yang akan dijadikan tumbal pesugihan akan memiliki nafsu makan yang lebih besar dari biasanya.
Yang dimaksud adalah makan seperti kerasukan dan tidak bernafas saat makan. Hal ini akan berlangsung tiga hingga tujuh hari menjelang tumbal diambil oleh jin pesugihan.
“Dan setelah itu biasanya langsung meninggal,” kata Mbah Yadi.
4. Sakit mendadak tanpa diagnosa yang jelas
Mbah Yadi menambahkan, korban yang akan dijadikan tumbal pesugihan biasanya akan sakit secara tiba-tiba tanpa gejala khusus dan tidak terdeteksi dokter.
“Awal mulanya sehat-sehat saja, tau-tau sakit mendadak dan parah. Nah ini harus berhati-hati,” ucapnya.
5. Tangan tidak berbunyi saat digosok
Mbah Yadi memperingatkan untuk selalu berhati-hati saat menerima makanan maupun uang dari orang yang tak dikenal.
Cara seperti ini dipercaya sebagai metode untuk membuat celaka korban dan menjadikannya tumbal pesugihan.
Sebelum makan usahakan untuk berdoa agar terhindar dari pesugihan. Setelah itu gosok tangan, jika normal maka tangan akan berbunyi.
“Kalau anda gosok tangan seperti ini tapi tidak ada bunyinya maka ilmu dari pesugihan tersebut sudah masuk ke dalam tubuh anda dan jangan dimakan makanan tersebut,” tandasnya.***