MAPAY BANDUNG – Praktik pesugihan dengan bantuan tuyul adalah cara terlarang untuk mendatangkan kekayaan.
Sosok tuyul yang bekerja untuk pelaku pesugihan akan mencuri uang dari rumah-rumah warga.
Biasanya tuyul akan mengambil uang dalam jumlah yang sedikit, selembar atau dua lembar.
Lantas, mengapa tuyul hasil pesugihan harus mengambil uang dari rumah warga yang jelas-jelas jumlahnya sedikit? Bukankah bank dan ATM memiliki jumlah yang sangat banyak.
Pakar spiritual dan kejawen, Ki Sabrang Alam mengungkap alasan tuyul tidak dapat mencuri uang dari mesin ATM sesuai ilmu kebatinan.
“Ada beberapa kriteria khusus yang harus dijalankan oleh si tuyul sebelum mencuri. Yang pertama pelaku pesugihan biasanya akan mendatangi rumah yang akan jadi targetnya,” ucapnya seperti dilansir MapayBandung.com dari kanal YouTube ajian putih pada Jumat 4 Februari 2022.
Baca Juga: Serem! Ternyata 2 Kebiasaan Ini Bikin Kuntilanak Datang ke Rumah Kamu, Keduanya Jarang Disadari
Tuyul tidak dapat bekerja dengan sendirinya, sehari sebelumnya pelaku akan datang ke rumah target dan membacakan beberapa mantra khusus dengan tujuan mengelabui korban secara sihir.
“Setelah mengetahui identitas korbannya, nantinya tuyul akan disuruh untuk mencuri dan diantar dengan cara digendong ke tempat tujuan,” ucap Ki Sabrang Alam.
“Itulah mengapa dalam beberapa kasus, tuyul gagal mencuri uang karena tersesat akibat mendapat informasi target kurang lengkap,” sambungnya.
Hal ini yang menyebabkan tuyul tidak dapat mencuri pada mesin ATM dan bank karena tidak mengetahui identitas uang.
Uang yang berada di dalam ATM adalah uang yang tidak bertuan, akan sulit bagi tuyul untuk mengambil uang yang belum pernah dimiliki atau pemiliknya berpindah-pindah.
“Ketika uang yang berada di ATM, ini kan tidak bisa spesifik identitasnya dan uangnya kurang jelas bagi tuyul, makanya tuyul agak kebingungan ketika akan mencuri,” tutur Ki Sabrang Alam.
Kemudian ada beberapa mitos yang menyebut jika tuyul pesugihan takut dengan kaca bilik ATM.
Menurut cerita yang berkembang, tuyul tidak akan bekerja saat mereka melihat kaca di luar mesin ATM.
“Jadi ketika tuyul melihat wajahnya sendiri, ia akan terheran-heran hingga akhirnya lupa dengan tugasnya,” ucapnya.
Selain itu, uang yang berada di ATM tertata rapi dan tidak disukai tuyul dan lemari besi serta brankas bank yang tertutup dipercaya menyulitkan tuyul untuk mengambil uang.
Di akhir penjelasannya, Ki Sabrang Alam menegaskan untuk bersedekah berapapun jumlahnya agar harta yang dimiliki terhindar dari pencurian tuyul dan makhluk gaib lainnya.***