dr. Tirta Buka Suara Soal Covid-19 di Indonesia: Gak Kaget Kalau Rem Darurat Ditarik

- 29 Juni 2021, 17:49 WIB
dr. Tirta tanggapi keputusan Singapura anggap Covid seperti  flu
dr. Tirta tanggapi keputusan Singapura anggap Covid seperti flu /Instagram/@dr.tirta/

MAPAY BANDUNG - Tirta Mandira Hudhi atau yang lebih dikenal dengan dr. Tirta seorang relawan Covid-19 sekaligus influencer dan dokter itu menyebutkan jika ada kemungkinan kebijakan rem darurat dapat ditarik melihat keadaan Indonesia saat ini terkait penanganan Covid-19.

Pendapatnya tersebut disampaikan di akun instagramnya @dr.tirta yang dipostingnya Selasa, 29 Juni 2021.

Dalam postingannya tersebut dr. Tirta menjelaskan jika melihat kondisi Indonesia berdasarkan tanda-tanda nya seperti adanya laporan dari tenaga kesehatan di Jakarta yang menyebutkan IGD penuh sampai ketersediaan oksigen menipis, tidak kaget jika kebijakan rem darurat akan diambil.

“Melihat cuitan temen2 nakes di Jakarta, IGD penuh, oksigen menipis, ga kaget kalau ada kemungkinan tiba-tiba rem darurat ditarik,” tulis dr.Tirta.

Kebijakan rem darurat tersebut dijelaskan bukan hanya untuk wilayah DKI Jakarta saja, sebab Jakarta sendiri akan menjadi patokan di daerah lain di Indonesia.

“Jika Jakarta melakukan A. Otomatis daerah lain yang 'darurat' akan mengikuti dan melakukan A juga,” tulisnya lagi.

Baca Juga: Liga 1 dan Liga 2 Resmi Ditunda, PT LIB: Kita Siapkan Opsi Kick Off Tanggal 23 atau 30 Juli

Hal ini menandakan jika apa yang akan dilakukan di Jakarta akan juga dilakukan di daerah lainnya yang darurat.

Namun dr. Tirta menambahkan jika perlu melihat keadaan khususnya penanganan Covid-19 di Jakarta dalam 5 sampai 6 hari kedepan untuk mengetahui akankah kebijakan trem darurat benar-benar dilakukan.

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x