Mengenal Sindrom Stevens Johnson, Ini Penyebab Penyakit Langka Mematikan yang Dialami Kartika Putri

25 Februari 2024, 16:15 WIB
Kenali penyakit Sindrom Stevens Johnson, penyakit berbahaya yang dialami Kartika Putri /PMJ News/

 

BRAGA, MAPAY BANDUNG - Artis Kartika Putri mengumumkan dirinya mengalami gejala penyakit Sindrom Stevens Johnson yang menyebabkan kulit wajahnya melepuh.

Pengumuman tersebut disampaikan oleh Kartika Putri melalui akun Instagram pribadinya. Dia menjelaskan bahwa gejala Sindrom Stevens Johnson muncul sebagai dampak dari penyakit autoimun yang telah dideritanya selama beberapa tahun terakhir.

Meski begitu, saat ini Ia menginformasikan bahwa kondisinya sudah mulai membaik. Perlu diketahui jika kartika Putri s empat didiagnosis menderita penyakit autoimun selama lima tahun terakhir, namun sampai saat ini kondisinya dalam keadaan baik usai melakukan serangkaian pengobatan.

Baca Juga: Penjelasan Penyakit Autoimun dan Cara Mengobatinya Kata dr. Zaidul Akbar

Lantas apa itu penyakit Sindrom Stevens Johnson, bagaimana bahaya serta gejala yang ditimbulkan dari penyakit ini?

Mengutip dari laman Helathline yang diakses pada Minggu 25 Februari 2024, Sindrom Stevens Johnson (SJS) adalah kondisi yang langka dan sangat serius yang dapat menyebabkan kulit mengelupas.

Sebelumnya penyakit ini dinamai sindrom Lyell. Lebih dari 80 persen kasus Sindrom Stevens Johnson disebabkan oleh reaksi terhadap obat. Selain itu, penyakit ini lebih sering disebabkan oleh infeksi.

Para peneliti melaporkan empat hingga lima kasus Sindrom Stevens Johnson terjadi pada 1 juta orang dewasa setiap tahunnya di seluruh belahan dunia.

Baca Juga: Masalah Pencernaan Ini Bisa Picu Autoimun, Begini Cara Mengatasinya Kata dr. Zaidul Akbar

Sindrom Stevens Johnson terbilang penyakit langka dan dapat mengancam jiwa tidak diobati dan ditangani dengan serius.

Gejala khas Sindrom Stevens Johnson adalah ruam berbentuk bulat hingga terlihat selaput lendir. Dalam banyak kasus, penederita akan mengalami gejala lain sebelum ruam muncul.

Seringkali gejala awal penyakit ini adalah demam disertai dengan sakit tenggorokan, batuk, mata merah, sakit kepala, rinitis, hingga nyeri otot.

Lebih lanjut ruam berebentuk bercak merah muda atau lebih gelap di bagian tengahnya akan mulai terlihat. Ruam biasanya dimulai di bagian wajah dan dada sebelum menyebar ke selaput seperti bibir, lidah, hingga tenggorokan.

Baca Juga: Batu Empedu hingga Autoimun Dapat Mudah Diatasi dengan Resep Alami dr. Zaidul Akbar Ini, Wajib Catat!

Di beberapa bagian tubuh lainnya, ruam akan terbuka dan lapisan terluar kulit akan mati dan mengelupas dengan sendirinya.

Sementara itu beberapa ahli telah menjelaskan bahwa kombinasi obat-obatan yang tidak cocok serta dan infeksi dapat menyebabkan penyakit mematikan ini. Sementara dalam beberapa kasus, pemicunya tidak pernah diidentifikasi.

Obat-obatan yang biasa digunakan untuk mengobati penyakit Sindrom Stevens Johnson antara lain: Obat antikonvulsan seperti lamotrigin, karbamazepin, fenitoin, dan fenobarbiton. Antibiotik seperti penisilin, sefalosporin, kuinolon, dan minosiklin, hingga obat antiinflamasi nonsteroid.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: Healthline

Tags

Terkini

Terpopuler