Marc Marquez Tak Sudi Valentino Rossi Raih Gelar ke-10, Begini Reaksi The Doctor

- 29 November 2021, 15:24 WIB
Menghitung Harta Valentino Rossi Paska Pensiun MotoGP : Tak Lekang Tujuh Turunan
Menghitung Harta Valentino Rossi Paska Pensiun MotoGP : Tak Lekang Tujuh Turunan /Karawangpost/Instagram: @valeyellow46

MAPAY BANDUNG - Baru-baru ini kabar mengejutkan datang dari perselisihan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez.

Marc Marquez mengatakan bahwa dirinya tak sudi melihat Valentino Rossi meraih gelar juara dunianya yang ke-10.

Hal itu disampaikan oleh Jorge Lorenzo dalam sebuah wawancara mengenai rivalitas Valentino Rossi dengan pembalap lainnya di MotoGP.

Berikut potongan wawancara dari pengakuan Jorge Lorenzo seperti dikutip MapayBandung.com dari laman Motosan.es Senin 29 November 2021.

“Kemudian di Assen, mereka saling mengejek. Dan dari situlah titik mula hubungan mereka retak,” ujar Jorge Lorenzo.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Minggu Ini, 29 November-5 Desember 2021, Simak Syarat dan Biayanya

Jorge Lorenzo mengungkapkan bahwa sejak saat itu, hubungan Valentino Rossi dan Marc Marquez mulai merenggang bahkan lebih buruk.

“Sejak saat itu, Marc (Marquez) sangat tak rela jika Valentino Rossi memenangkan juara dunia (ke-10),” tambah Jorge Lorenzo.

Mendengar pengakuan Jorge Lorenzo tentang rivalitas Marc Marquez dengan dirinya, Valentino Rossi yang baru-baru ini diwawancarai pun tak luput dari pertanyaan seputar hal tersebut.

Valentino Rossi mengakui bahwa dirinya sudah mengetahui terkait ketidaksudian Marc Marquez jika dirinya meraih gelar juara dunia ke-10.

“Saya sudah sangat tahu tentang itu, dan pengakuan itu tidaklah mengejutkan saya. Sebab begitulah memang adanya,” ungkap Valentino Rossi.

Baca Juga: Jangan Digaruk! Ini Obat Herbal Gatal dan Luka Lecet Kata dr. Zaidul Akbar yang Bisa Dicoba

Valentino Rossi juga mengatakan bahwa dirinya tidak dikagetkan dengan hal itu.

Legenda MotoGP tersebut lebih bersyukur atas adanya pengakuan terkait rivalitasnya dengan Marc Marquez.

“Apakah saya kaget? Oh, tentu tidak sama sekali. Saya bersyukur ada pengakuan itu, tetapi ya setidaknya membuat saya sedikit lega,” tutur Valentino Rossi.

“Tetapi pada dasarnya saya sudah mengetahui hal itu,” pungkas Valentino Rossi.

Seperti diketahui, puncak perselisihan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez terjadi pada MotoGP musim 2015.

Baca Juga: Gedung Sate Dibanjiri Ribuan Buruh Hari Ini, Berikut 4 Tuntutan yang Jadi Aspirasi

Sejak awal musim MotoGP 2015, Valentino Rossi memang lebih mendominasi di setiap seri balapan ketimbang Marc Marquez.

Friksi awal antara Valentino Rossi dan Marc Marquez terjadi di balapan MotoGP seri Argentina 2015.

Hingga akhirnya, perselisihan Valentino Rossi dan Marc Marquez memuncak di balapan MotoGP Sepang Malaysia.

Bahkan, publik MotoGP saat itu dihebohkan dengan tagar Sepang Clash yang menjadi trending topik di berbagai media sosial.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x