BRAGA, MAPAY BANDUNG - Wakil Presiden Republik Indonesia, Maruf Amin, meluruskan kabar yang menyebut anggaran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang digunakan untuk program biaya makan gratis.
Seperti diketahui, dana BOS adalah anggaran dari pemerintah pusat ke tiap daerah yang digunakan untuk keperluan operasional seperti membayar gaji honorer.
Banyak pihak yang kabar viral ini, terutama para guru dan kepala sekolah. Pasalnya dana BOS sebaiknya tidak disunat untuk mencukupi keperluan anggaran program makan siang gratis.
Menanggapi hal tersebut, Maruf Amin menyampaikan apabila hal tersebut masihlah sebuah gagasan semata dan belum menjadi keputusan final dari pemerintah.
Tak hanya itu, Maruf pun mengungkap jika pelaksanaan Program Makan Siang Gratis oleh pemerintah nantinya akan akan menggunakan anggaran dari APBN Tahun 2025.
Meskipun begitu, penyusunan APBN Tahun 2025 masih dalam kewenangan pemerintahan saat ini yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo dan Maruf Amin.
Baca Juga: Selain Menyiapkan Generasi Emas 2045, Ini Manfaat Susu pada Program Makan Siang Gratis Kata Khofifah
Mengutip dari laman ANTARA, Maruf menekankan jika Jokowi belum menetapkan secara khusus alokasi anggaran untuk Program Makan Siang Gratis. Lebih lanjut Ia pun belum mengidentifikasi sumber dana untuk mendukung pelaksanaan program ini.