MAPAY BANDUNG - Hari ini, tepat 16 tahun peringatan gempa dan tsunami Pangandaran, Jawa Barat.
Terjadi 16 tahun yang lalu tepatnya tanggal 17 Juli 2006, tsunami Pangandaran menyapu sebagian pesisir selatan pulau Jawa.
Tsunami Pangandaran yang terjadi pada 17 Juli 2006, termasuk bencana yang cukup dahsyat, karena menewaskan ratusan korban jiwa.
Korban tsunami Pangandaran tak hanya berasal dari pesisir pantai Pangandaran, tetapi juga berasal dari pesisir selatan Jawa lainnya.
Lantas, berapa banyak jumlah korban tsunami Pangandaran? Simak ulasannya berikut ini.
Baca Juga: 5 Jenis Pakan Perkutut Paling Recommended Bikin Perkutut Gacor, Murah dan Mudah Didapat
Kronologi kejadian
Pada pukul 15.11 WIB, gempa berkekuatan 6,8 skala ritcher yang berpusat di Samudra Hindia, memicu gelombang pasang.
Getaran gempa yang cukup kuat, terasa hingga Kabupaten Ciamis, Cilacap, Kebumen, sebagian wilayah Yogyakarta hingga Jawa Timur.
Bahkan, getaran gempa terasa hingga wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Akibat gempa yang cukup dahsyat, gelombang tsunami setinggi 2-4 meter menyapu pesisir pantai selatan pulau Jawa.
Kecamatan Pangandaran kala itu (kini Kabupaten Pangandaran) menjadi wilayah terdampak tsunami yang paling parah.
Baca Juga: BREAKING NEWS! Gempa 4,4 Magnitudo Guncang Pangandaran Malam Ini, Terasa Sampai Bandung
Selain dekat dengan episentrum gempa, Pangandaran merupakan wilayah padat penduduk dan wisatawan.
Total korban tsunami Pangandaran berjumlah 650 korban jiwa, 520 luka-luka, dan 33 orang lainnya hilang.
Dari total korban jiwa, 413 diantaranya merupakan warga Pangandaran, disusul dengan 37 korban luka dan 15 orang hilang.
Sementara korban tewas lainnya berasal dari Tasikmalaya, sebanyak 63 orang.
Wilayah lainnya di Jawa Barat yang juga terdampak cukup parah, adalah Kabupaten Garut.
Total korban meninggal dunia 2 orang, dan 2 orang lainnya dilaporkan hilang.
Sementara kerugian materil yang terjadi akibat gempa dan tsunami Pangandaran, berupa kerusakan bangunan rumah.
Sebanyak 1.777 rumah rusak berat, 585 rumah rusak ringan, serta merusak 43 fasilitas umum.
Itulah ulasan mengenai gempa dan tsunami Pangandaran yang terjadi pada 17 Juli 2006, yang dirangkum MapayBandung.com.***