“Permohonan maaf ini tidak ada paksaan dari siapapun,” tutur Bripka Sony di akhir video.
Sementara itu, Kabid Propam Polda Kaltara Kombes Pol Deary Stone Supit saat dikonfirmasi membenarkan kasus pemukulan yang diduga dilakukan Kapolres Nunukan AKBP SA.
"Benar kejadiannya itu, saat ini sedang diproses," kata Deary.
Baca Juga: Tagar Pecat Yaqut Menggema di Twitter, Ternyata Karena Ucapan Menag yang Tuai Kontroversi
Dalam video yang beredar, pria yang diduga Kapolres Nunukan AKBP SA datang menghampiri dan menendang anggota tersebut, memukul wajah, dan menendang hingga tersungkur.
Diketahui saat kejadian, Kapolres Nunukan tengah mengikuti kegiatan acara puncak Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) secara zoom meeting dengan Mabes Polri dan Polda Kaltara.
Kapolda Kaltara Irjen Pol Bambang Kristiyono telah menerbitkan Sprint pergantian Kapolres Nunukan.***