Videonya Viral, Korban Pemukulan Kapolres Nunukan Minta Maaf dan Akui Tak Turuti Perintah Atasan

- 26 Oktober 2021, 14:37 WIB
Polisi yang Dipukuli Kapolres Nunukan Minta Maaf, Gus Umar: Ajaib Memang, yang Dipukuli yang Minta Maaf
Polisi yang Dipukuli Kapolres Nunukan Minta Maaf, Gus Umar: Ajaib Memang, yang Dipukuli yang Minta Maaf /Tangkapan Layar

MAPAY BANDUNG – Media sosial dihebohkan dengan video berdurasi 43 detik yang diduga Kapolres Nunukan tengah melakukan penganiayaan terhadap anggotanya pada Kamis 21 Oktober 2021 lalu.

Korban pemukulan yang diketahui bernama Bripka Sony kemudian meminta maaf usai video pemukulan terhadap dirinya menjadi viral di media sosial.

Sony pun kini tengah diproses oleh Polda Kaltara karena pelanggaran kode etik.

Dalam video yang diunggahnya, ia meminta maaf kepada Kapolres Nunukan dan rekan-rekan seniornya.

Baca Juga: Mengenal Menag Yaqut Cholil Qoumas yang Sebut Kemenag Hadiah Negara untuk NU

“Saya mohon maaf atas video yang beredar di media sosial, karena pada saat mengupload video tersebut tidak berfikir secara jernih,” katanya seperti dilansir MapayBandung.com dari ANTARA pada 26 Oktober 2021.

Ia juga menyesal dan membenarkan bahwa dirinya tidak melaksanakan perintah pimpinan.

“Dengan kejadian beredarnya video tersebut saya sangat menyesal dan saya membenarkan bahwa saya tidak melaksanakan perintah pimpinan,” ucap Bripka Sony.

Baca Juga: Video Pemukulannya Terhadap Anak Buah Viral, Kapolres Nunukan Resmi Dinonaktifkan

“Permohonan maaf ini tidak ada paksaan dari siapapun,” tutur Bripka Sony di akhir video.

Sementara itu, Kabid Propam Polda Kaltara Kombes Pol Deary Stone Supit saat dikonfirmasi membenarkan kasus pemukulan yang diduga dilakukan Kapolres Nunukan AKBP SA.

"Benar kejadiannya itu, saat ini sedang diproses," kata Deary.

Baca Juga: Tagar Pecat Yaqut Menggema di Twitter, Ternyata Karena Ucapan Menag yang Tuai Kontroversi

Dalam video yang beredar, pria yang diduga Kapolres Nunukan AKBP SA datang menghampiri dan menendang anggota tersebut, memukul wajah, dan menendang hingga tersungkur.

Diketahui saat kejadian, Kapolres Nunukan tengah mengikuti kegiatan acara puncak Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) secara zoom meeting dengan Mabes Polri dan Polda Kaltara.

Kapolda Kaltara Irjen Pol Bambang Kristiyono telah menerbitkan Sprint pergantian Kapolres Nunukan.***

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah