Mengenal Pohon Hayat yang Menjadi Logo IKN Nusantara

31 Mei 2023, 11:15 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat luncurkan logo IKN di Istana Negara Selasa, 30 Mei 2023. /Setkab/

MAPAY BANDUNG - Presiden Jokowi resmi mengumumkan logo IKN Nusantara Selasa 30 Mei 2023 kemarin, di Istana Negara, Jakarta.

Adapun logo IKN Nusantara tersebut memiliki tema Pohon Hayat yang memiliki sejumlah makna.

Presiden Jokowi pun menjelaskan tentang makna pohon hayat yang menjadi logo IKN Nusantara.

 

Baca Juga: Heboh! Marc Klok Beri Kode di Instagram, Sinyal Keluar dari Persib?

“Pohon Hayat ini adalah pohon kehidupan dan kita semuanya berharap logo Pohon Hayat ini akan menginspirasi IKN untuk menciptakan tempat kehidupan baru bagi kita semuanya, yang menjadi sumber kehidupan bagi seluruh masyarakat Indonesia nantinya,” ujar Presiden Jokowi dikutip dari laman Setkab.

Presiden Jokowi juga menjelaskan bahwa logo ini memiliki filosofi yang sejalan dengan semangat pembangunan IKN, menumbuhkan rasa bangga dengan jati diri bangsa Indonesia sebagai negara dan bangsa yang besar serta majemuk.

 

Logo ini juga diyakini dapat menggugah kesadaran masyarakat untuk menjaga alam dan lingkungan beserta ekosistemnya.

Baca Juga: BERITA POPULER HARI INI: Daftar Pemain Persib yang Diincar Klub Lain, Salah Satunya Kesayangan Bobotoh

“Juga memperkuat ikhtiar, usaha kita bersama untuk berkontribusi bagi percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara kita, ibu kota masa depan Indonesia,” ujarmya.

Lebih lanjut Jokowi mengungkapkan, logo karya Aulia Akbar inj terpilih setelah memperoleh suara terbanyak berdasarkan voting terbuka yang diikuti oleh lebih dari 500 ribu pemilih.

 

Baca Juga: Ada Tanda Khusus di Leher, Simak Tuah dan Keunggulan Burung Perkutut Udan Mas

“Tadi sudah disampaikan oleh Kepala Otorita [IKN] bahwa setelah melalui proses sayembara yang sangat selektif, alhamdulillah telah terpilih logo dengan pemilih terbanyak, jadi yang milih bukan presiden, hati-hati, hati-hati yang milih ini rakyat,” tandasnya.***

Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler