Vaksin Booster Akan Jadi Vaksinasi Rutin saat Endemi, Kemenkes: Mungkin Akan Ada Booster Kelima dan Keenam

31 Agustus 2022, 14:00 WIB
vaksin booster bisa menjadi vaksinasi rutin yang dilakukan masyarakat saat pandemi Covid-19 ini berubah status menjadi endemi. /Pexels/FRANK MERIÑO.

MAPAY BANDUNG - Pemerintah Indonesia hingga saat ini, terus berupaya dalam penanganan penanggulangan Covid-19, salah satunya menggalakkan program vaksinasi atau vaksin booster bagi masyarakat.

Kabar terbaru, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebutkan, vaksin booster bisa menjadi vaksinasi rutin yang dilakukan masyarakat saat pandemi Covid-19 ini berubah status menjadi endemi.

Hal ini disampaikan oleh Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) RI Dante Saksono Harbuwono.

Baca Juga: Noktah Merah Perkawinan hingga One Piece Red, Inilah 9 Film yang Tayang di XXI dan CGV pada September 2022

"Mungkin akan ada booster keempat, kelima, keenam dan seterusnya, sehingga kelihatannya, booster akan menjadi vaksinasi rutin nantinya saat endemi," tutur Wamenkes Dante Saksono Harbuwono, yang dikutip MapayBandung.com dari ANTARA, Rabu 31 Agustus 2022.

Menurut Dante Saksono, alternatif selain pengadaan vaksin melalui kocek pemerintah, bisa juga melalui mekanisme vaksin berbayar untuk booster lanjutan.

Namun, ia menjelaskan, seluruh kebijakan itu, termasuk vaksin booster untuk vaksinasi rutin, masih dalam tahap diskusi Kemenkes bersama pihak terkait.

Baca Juga: Kecelakaan Truk di Bekasi, Polisi Duga Karena Rem Blong

Sambung Wamenkes Dante Saksono Harbuwono mengatakan, pihaknya kini sedang mempertimbangkan anggaran belanja vaksin Covid-19 pada 2023, untuk kelompok masyarakat Penerima Bantuan Iuran (PBI) BPJS Kesehatan.

"Anggaran yang digelontorkan tidak termasuk di dalamnya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk pembelian vaksin. Mungkin nanti akan kami lakukan pembelian melalui APBN, tapi untuk PBI," tuturnya.

Pernyataan ini Dante Saksono sampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IX DPR RI, Selasa 30 Agustus 2022 kemarin.

Baca Juga: Proteksi Tubuh dari Covid-19 Varian Awal hingga Omicron, Pakar Kesehatan Sebut Vaksin Bivalen Bisa Jadi Solusi

Menurutnya, ketersediaan vaksin Covid-19 di Indonesia menjadi hal yang penting untuk memenuhi kebutuhan booster atau dosis penguat, yang diberikan secara rutin kepada masyarakat saat fase endemi.

Laman Our World In data per 27 Agustus 2022 menyebutkan, angka cakupan vaksinasi Indonesia berkisar 62,3 persen.

Artinya, masih hampir 40 persen penduduk Indonesia belum mendapatkan vaksinasi lengkap Covid-19.

Baca Juga: Menyeramkan, Sosok Wanita dengan Wajah Pucat Ini Hantui Pemuda di Kamar Kosnya di Jatinangor

Untuk booster, data Kementerian Kesehatan per 28 Agustus 2022, menyajikan cakupan vaksin dosis 3 (booster pertama) mencapai 25,70 persen, atau sekitar tiga perempat penduduk Indonesia belum mendapat vaksinasi booster.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler