MAPAY BANDUNG - Insiden seorang mahasiswa yang jadi korban aniaya "smackdown" oleh seorang oknum brigadir polisi berinisial NP saat mengawal demo di depan Gedung Bupati Tangerang menimbulkan sejumlah respons dari publik.
Tak lama setelah viralnya video mahasiwa yang dibanting polisi, Brigadir NP akhirnya meminta maaf secara langsung dihadapan korban dan awak media.
Permintaan maaf yang telah dilakukan oleh Brigadir NP mendapat apresiasi dari publik. Salah satunya ialah Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Di Perkampungan Jin, Ternyata Gibran Ditawari Makan 4 Kali Sehari Oleh Jin Penunggu Gunung Guntur
Baca Juga: VIRAL! Emak-Emak Berdaster Taklukan Tanjakan Pakai Motor Matic, Netizen: Gahar Banget
Hidayat Nur Wahid mengatakan bahwa permintaan maaf yang disampaikan Brigadir NP merupakan sebuah tindakan yang baik.
“Mengaku dan meminta maaf, adalah baik. Memberi maaf juga baik,” cuitnya di twitter, seperti dikutip MapayBandung.com, Kamis 14 Oktober 2021.
Selain itu, Hidayat Nur Wahid juga berpendapat bahwa proses hukum yang diinginkan korban merupakan langkah yang baik.
Baca Juga: Geger! Penampakan Tuyul Terekam Jelas, Netizen: Ya Allah Lindungilah Aku dan Keluargaku
“Melanjutkannya ke pengadilan seperti yg disampaikan mahasiswa yg dibanting adalah lebih baik,” lanjutnya.
Hal tersebut diakui Hidayat Nur Wahid sebagai bukti bahwa Indonesia merupakan negara yang menjunjung tinggi hukum yang berlaku.
“Sebagai bukti Indonesia masih Negara Hukum. Agar Klaim Polisi itu bisa diuji, dan perbuatan biadab seperti itu tak diulangi lagi,” ujar Hidayat Nur Wahid.
Baca Juga: Sering Mimpi Bertemu Harimau Bisa Jadi Kamu Didampingi Khodam Harimau Emas, Yuk Simak Ciri Lainnya
Berdasarkan keterangannya, Brigadir NP mengaku hanya refleks dan tidak ada unsur kesengajaan ketika membanting korban bernama MFA (21).
Brigadir NP juga mengaku siap mempertanggungjawabkan apa yang dia telah perbuat.
"Saya minta maaf sebesar-besarnya kepada mas Fariz. Saya akan bertanggung jawa sepenuhnya atas apa yang telah saya perbuat," katanya di hadapan korban dan orangtuanya Rabu 13 Oktober 2021.
Baca Juga: Baim Wong Dihujat Karena Perlakuannya pada Kakek Suhud, Dedi Mulyadi Bilang Gini
Sementara itu, korbanberinisial MFA juga mengaku sudah legawa memaafkan Brigadir NP atas kejadian yang menimpanya.***