Stok Obat Terapi Covid-19 Kosong, Fadli Zon: Kalau di Negara Lain, Menkesnya Sudah Mundur

25 Juli 2021, 08:26 WIB
Fadli Zon memberikan tanggapan soal ketidaktersediaan obat antivirus Covid-19 saat dicek Jokowi ke apotek. /Instagram.com/@fadlizon

MAPAY BANDUNG - Baru-baru ini Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melakukan blusukan dan menyidak salah satu apotek di daerah Bogor dengan tujuan memeriksa ketersediaan obat terapi Covid-19.

Sayangnya, Jokowi mendapati beberapa jenis obat seperti Oseltamivir dan Favipiravir masih langka bahkan kosong di apotek tersebut.

Tak lama, anggota DPR RI Fadli Zon pun ikut menanggapi soal ketersediaan obat di apotek yang kosong tersebut melalui akun twitter pribadinya.

Menurut Fadli Zon aksi blusukan presiden ini juga membuktikan bahwa obat antivirus yang sedang dibutuhkan masyarakat saat ini, ternyata tidak tersedia di pasaran.

“Artinya Presiden sendiri telah membuktikan obat antivirus yg dibutuhkan rakyat ternyata tak ada di pasaran atau di apotek,” tulis Fadli Zon dikutip MapayBandung.com dari akun Twitternya @fadlizon Minggu, 25 Juli 2021.

Baca Juga: Jembatan Dayeuhkolot Bandung Ditutup Sementara Usai Muncul Retakan, Antisipasi Kecelakaan

Unggahan Fadli Zon. Twitter/@fadlizon

Baca Juga: Beredar Kabar PPKM Level 4 Diperpanjang, Benarkah? Begini Penelusuran Faktanya

Tidak hanya itu, Fadli Zon juga menilai pemerintah khususnya lembaga terkait ketersediaan obat untuk rakyat ini gagal dalam menjalankan tugasnya.

“Pemerintah khususnya instansi/lembaga terkait gagal sediakan obat/vitamin yg diperlukan rakyat,” tulisnya lagi tegas.

Ujungnya, politisi Partai Gerindra ini juga membandingkan dengan Menteri Kesehatan yang ada di luar negeri.

Sebab, menurutnya apabila terjadinya hal ini di negara lain, maka Menteri Kesehatan negara tersebut sudah mundur atau parahnya lagi dipecat.

“Klu di negara lain Menteri Kesehatannya sdh mundur / dipecat,” tulis Fadli Zon.*** (David Wardana Saputra/JOB)

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler