Dede Yusuf Optimis Sekolah Tatap Muka Bisa Digelar Asal Lakukan Tiga Hal Ini

27 Februari 2021, 15:51 WIB
Wakil Ketua Komisi 10 DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi /Budi Satria / PRFM

MAPAY BANDUNG - Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Dede Yusuf Macan Effendi optimis sekolah tatap muka dapat kembali dilaksanakan.

Namun, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi sebelum sekolah tatap muka diberlakukan pada Juli mendatang.

"Kita optimis bahwa (sekolah) tatap muka bisa kembali (dilaksanakan), tetapi kita tetap melihat tatap muka bisa dilaksanakan jika, sekolah-sekolah itu sudah bisa menjalankan protokol kesehatan (Prokes) ketat," katanya saat berada di acara Ngobrol Bareng IJTI Kabupaten Bandung, Sabtu 27 Februari 2021.

Baca Juga: Gaduh di Media Sosial, KPK Akhirnya Buka Suara Soal Pemberian Vaksin Covid-19 pada Koruptor

Dede menyebutkan, sekolah harus bisa memberikan kepastian kepada orang tua dan pemerintah, soal kesiapan sarana dan prasaarana dalam penerapan prokes.

Ia mengaku sudah ada beberapa sekolah yang mampu untuk melakukan prokes ketat saat menggelar pembelajaran tatap muka.

"Sebetulnya sekarang pun sudah banyak sekolah-sekolah yang sudah membuka tatap muka, karena mereka sudah bisa memberikan kepastian kepada pemerintah, kepada orang tua. Bahwa protokol kesehatan itu ketat," tambahnya.

Baca Juga: Ingat! Hingga Sore Nanti Simpang Padalarang Bakal Ada Rekayasa Lalin, Simak Selengkapnya

Syarat berikutnya yang harus ikuti, lanjut Dede, adalah melihat bagaimana perkembangan penyebaran virus corona atau Covid-19 di suatu kawasan, pascavaksinasi yang tengah dilakukan saat ini.

Dede Berharap terjadi penurunan pada Juli 2021 nanti karena vaksinasi sudah mulai dilakukan pada Februari dan Maret.

"Harus melihat bagaimana kondisi penyebaran pascavaksin ini. Jadi kalau faksin dimulai Februari Maret ini, maka mestinya Juli itu sudah terjadi penurunan angka penyebaran,"

Baca Juga: Turnamen Pramusim Piala Menpora 2021 Segera Bergulir, Dede Yusuf Minta Bobotoh Ikuti Prokes

Namun Wakil Ketua Komisi 10 DPR RI ini menegaskan jika angka penyebaran virus corona atau Covid-19 belum bisa ditekan, maka sekolah tatap muka harus ditunda.

Kunci berikutnya dalam melaksanakan sekolah tatap muka adalah keputusan orang tua. Ia beranggapan bahwa keputusan terakhir soal pertemuan tatap muka di sekolah berada pada keputusan orang tua.

"Ujung-ujungnya orang tua boleh memutuskan anaknya tatap muka atau tidak. Kuncinya tetap ada di orang tua," pungkasnya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler