Kemenaker Pastikan Akan Kembali Salurkan BLT BPJS Ketenagakerjaan Rp2,4 Juta pada 2021, Jika...

20 Januari 2021, 09:44 WIB
Menaker Ida Fauziyah menjelaskan perkembangan proses penyaluran BLT subsidi gaji atau BSU bagi pekerja di Januari 2021. /Kemenaker RI


MAPAY BANDUNG - Bantuan langsung tunai (BLT) BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp2,4 juta akan kembali disalurkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan (kemnaker) pada tahun 2021.

Seperti diketahui BLT BPJS Ketenagakerjaan ini merupakan stimulus bagi 24 ribu lebih pekerja di Indonesia yang terdampak COVID-19.

Adapun syarat pekerja yang berhak menerima BLT sebesar Rp2,4 juta ini ialah pekerja yang bergaji di bawah Rp5 juta per bulan dan merupakan peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Juga: Kalah Main Mobile Legends, Mantan Pemain Timnas U-19 Emosi dan Pukul Pacarnya, Kini Diamankan Polisi

Baca Juga: VIRAL Foto Jokowi Bagi-bagi Donat J.Co ke Anak Kecil Korban Banjir Kalimantan Selatan

Baca Juga: Siap-siap! BLT Rp2,4 Juta Bersiap Dilanjutkan Kementerian Ketenagakerjaan Tahun Ini

Kemenaker sendiri pada 2020 lalu sudah menyalurkan BLT BPJS Ketenagakerjaan pada dua termin.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah belum bisa memastikan kapan kepastian BLT BPJS Ketenagakerjaan 2021 akan disalurkan.

Baca Juga: ASYIK! Ibu Hamil dan Balita Dapat BLT Rp3 Juta Dari Pemerintah, Begini Caranya

“Untuk tahun anggaran APBN 2021, kami memang belum menerima perintah untuk menyalurkan kembali program BSU. Kami sudah punya hasil evaluasi yang akan kami berikan dan dikoordinasikan dengan Kemenko Perekonomian. Jika kondisi perekonomian kita belum normal kembali, saya kira diskusi tentang Program BSU ini kita bisa pertimbangkan untuk bisa dilakukan kembali pada tahun 2021,“ kata Ida seperti dilansir laman Kemenaker, Senin 18 Januari 2021.

Baca Juga: Resmi ! Film Stand By Me Doreamon 2 Akan Tayang di Bioskop Pada Februari 2021

Kendati begitu, jika penerima BLT BPJS Ketenagakerjaan yang datanya sudah valid dan tidak ada masalah kata Ida, penyaluran akan diupayakan untuk dilanjutkan kembali.

“Jadi mudah-mudahan pada bulan Januari ini rekonsiliasi data dengan bank penyalur sudah selesai dilakukan, maka akan kita mintakan kembali ke perbendaharaan negara untuk menyalurkan kembali,” lanjut Ida.***

Editor: Asep Yusuf Anshori

Tags

Terkini

Terpopuler