Network
MAPAY BANDUNG - Inilah 5 golongan orang yang tidak diwajibkan untuk melaksanakan puasa di bulan Ramadhan.
Menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan hukumnya wajib bagi semua umat muslim.
Membicarakan tentang Ramadhan, di dalam Islam ternyata ada 5 golongan orang yang tidak diwajibkan untuk puasa.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Bukber di Bandung, Conscience Rooftop Tempat Berbuka dengan Gaya
Lantas siapa saja 5 golongan yang tidak diwajibkan puasa di bulan Ramadhan?
Berikut inilah 5 golongan orang yang tidak diwajibkan untuk berpuasa selama bulan suci Ramadhan, dikutip dari NU Online
1. Orang Sakit atau Lanjut Usia
Hal pertama yang di perbolehkan untuk tidak berpuasa yaitu untuk mereka yang sedang sakit parah, karena dikhawatirkan proses penyembuhan menjadi lambat atau sakitnya yang malah bertambah parah jika berpuasa.
Baca Juga: Penderita Diabetes Mari Merapat, 3 Hal Ini Wajib Dihindari Kalau Mau Puasa Lancar
Mengetahui hal itu maka orang yang sedang sakit tersebut dibolehkan untuk tidak ikut berpuasa pada bulan Ramadhan.
Begitu juga dengan orang tua yang sudah renta dan tidak memungkinkan untuk melaksanakan ibadah puasa. Mereka tentu diperbolehkan untuk tidak menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan.
Akan tetapi ada hal yang harus di ingat bahwa bagi orang yang sakit tetap diwajibkan untuk membayar puasa dengan qadha di luar bulan Ramadhan jika nantinya sudah sembuh.
Baca Juga: Jadwal Imsak dan Adzan Maghrib DKI Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Maret 2023
Sama seperti orang tua yang sudah renta itu wajib membayar fidyah sebagai ganti ibadah puasa.
2. Ibu Hamil atau Menyusui
Lalu ada ibu hamil atau yang sedang menyusui itu boleh tidak melaksanakan ibadah puasa pada Ramadhan karena khawatir nantinya akan mengganggu kesehatan kehamilan atau air susu untuk anaknya.
Tapi jika kekhawatiran tersebut tidak terjadi, maka wanita tersebut diperbolehkan untuk berpuasa bergantung pada kadar kemampuan perempuan tersebut.
Baca Juga: Jadwal Adzan Maghrib Jakarta Hari Ini Sabtu 25 Maret, Simak Juga Doa Buka Puasa
Jika tidak berpuasa, ibu hamil atau menyusui wajib membayar puasa dengan qadha di luar bulan Ramadhan sekaligus membayar fidiah sebagai pengganti puasa.
3. Perempuan Haid atau Nifas
Yang ketiga ada perempuan yang sedang haid atau nifas, jika terjadi hal seperti ini perempuan itu tidak diperbolehkan untuk berpuasa pada bulan Ramadhan.
Ada beberapa resiko yang nantinya akan membuat perempuan yang sedang haid atau nifas tidak boleh berpuasa selain karena larangan agama.
Alasan terhadap kesehatan menjadi salah satu faktor utama, karena menahan lapar itu dapat menimbulkan resiko kesehatan bagi perempuan haid atau nifas. Dan hal tersebut tetap mewajibkan mengganti mereka dalam hal (qadha) kewajiban berupuasa di luar Ramadhan.
Baca Juga: FIFA Tinjau GBLA Jelang Piala Dunia U-20, Yana Mulyana Sebut Kesiapan Stadion Sudah Tahap Akhir
4. Musafir atau Orang yang Bepergian Jauh
Yang ke emlat adalah orang yang sedang bepergian jauh atau musafir itu tidak diwajibkan untuk berpuasa. Adapaun jarak perjalanan menurut para ulama yakni 16 farsakh atau sekira 90 kilometer.
Bagi mereka yang melewati jarak tersebut, maka diperbolehkan untuk tidak ikut berpuasa pada bulan Ramadhan.
Dalam artian orang tersebut tetap wajib mengganti puasa dengan qadha di luar Ramadhan.
5. Anak Kecil
Untuk yang terakhir ada anak kecil, bagi anak kecil yang belum menginjak usia dewasa atau baligh itu tidak diwajibkan untuk berpuasa, akan tetapi jika seorang anak sudah menginjak usia 7 tahun, maka sebaiknya mulai dilatih untuk melaksanakan ibadah puasa sesuai dengan kemampuannya.
Baca Juga: Catat! Menu Sehat Buka Puasa Ala dr. Zaidul Akbar, Dijamin Bikin Tubuh Tetap Bugar Selama Ramadhan
Berbeda dengan orang dewasa bagi di khususkan untuk anak kecil itu tidak dibebani dengan kewajiban untuk mengganti puasa dengan qadha ataupun membayar fidiah.
Demikian itulah 5 golongan orang yang tidak diwajibkan untuk berpuasa selama bulan suci Ramadhan. (WellyMellyanty/JobTraining)***
Ikuti berita MapayBandung.com lainnya di Google News.
