Dalam hadis riwayat At-Tabrani, Rasulullah berkata bahwa gibah itu lebih berat dari zina. Seorang sahabat bertanya, 'Bagaimana bisa?' Rasulullah SAW mengungkap, seorang laki-laki yang berzina lalu bertobat, maka Allah bisa langsung menerima tobatnya. tetapi pelaku gibah tidak akan diampuni sampai dimaafkan oleh orang yang dighibahnya.
Saat menghadapi orang yang gemar melakukan gibah dan iri dengki, sebaiknya dimulai dengan pola pikir diri sendiri.
Jika mengetahui orang lain sedang membicarakan keburukan kita, reaksi yang diberikan sebaiknya tidak terlalu berlebihan.
Tenangkan hati dan sabar saat menghadapinya, Insya Allah pahala akan bertambah dengan sendirinya.
“Kita salah memaknai dan menyebut yang menggunjing itu pembenci, yang membenci itu berbahaya sehingga kamu bereaksi secara serius,” kata Gus Baha.
“Coba kalau pakai hukumnya Allah dan Rasul, pembenci itu (sebenarnya) pemberi kebaikan,” sambungnya.
Memang tak mudah untuk melatih telinga serta hati supaya tidak panas saat mengetahui orang lain tengah membicarakan keburukan Anda.
Baca Juga: Ngeri! Akibat Memelihara Tuyul Demi Kekayaan, Sang Istri Kena Kanker Payudara Hingga Meninggal Dunia