Benarkah Suami Istri Dilarang Lakukan Hubungan di Hari Tasyrik? Begini Kata Ustadz Khalid

- 11 Juli 2022, 11:00 WIB
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang benarkah dilarang berhubungan suami istri di hari tasyrik.
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan tentang benarkah dilarang berhubungan suami istri di hari tasyrik. /Tangkapan layar YouTube Khalid Basalamah Official

MAPAY BANDUNG - Memasuki hari tasyrik, banyak anggapan bahwa suami istri dilarang melakukan hubungan badan baik siang maupun malam harinya.

Disebutkan bahwa, hubungan suami istri di hari tasyrik hukumnya haram.

Selain haram, hubungan suami istri di hari tasyrik disebut bisa datangkan azab Allah, berupa anak yang cacat jika si istri hamil.

Baca Juga: Jangan Biarkan Tumbuh di Halaman Rumah, 5 Tanaman Ini Penghalang Rezeki

Benarkah hubungan suami istri di hari tasyrik haram dan datangkan azab Allah? Begini kata penceramah Ustadz Khalid Basalamah.

Menurut Ustadz Khalid Basalamah, anggapan mengenai haramnya hubungan suami istri di hari tasyrik sangalah keliru.

Apalagi sampai beranggapan jika anak yang dihasilkan dari hubungan saat hari tasyrik, akan terlahir kurang sempurna.

“Sama sekali tidak benar,” tegas Ustadz Khalid Basalamah, dikutip MapayBandung.com dari YouTube Manhaj Salaf, Senin 11 Juli 2022.

Baca Juga: Jokowi Maknai Idul Adha Sebagai Aktivitas Tebar Kebaikan kepada Sesama Umat

Untuk menguatkan pendapatnya, Ustadz Khalid kemudian menerangkan sebuah hadits yang berisi anjuran makan dan minum, serta hubungan biologis di hari tasyrik.

“Bahkan ada hadits yang berbunyi, hari tasyrik adalah hari makan dan minum, dan berhubungan biologis,” sambungnya.

Mengenai waktu terlarang untuk lakukan hubungan suami istri, Ustadz Khalid menyebutkan jika hal tersebut berkaitan dengan momentum haji.

“Kalau dia masih pakai baju ihram, dia belum tahallul, lagi haji atau umrah, betul bisa membatalkan haji dan umrahnya,” jelasnya.

Baca Juga: 7 Nama Bayi Perempuan Islami Terdiri dari 2 Kata yang Artinya Sholehah dan Beruntung

Maka, boleh-boleh saja pasangan suami istri lakukan hubungan di hari tasyrik, baik siang maupun malam harinya.

Jadi bisa dikatakan, anggapan mengenai haramnya hubungan suami istri di hari tasyrik adalah keliru.

“Tapi bukan akan seperti yang diancamkan, kalau hamil anaknya cacat,” ungkap Ustadz Khalid.

Itulah penjelasan mengenai hukum hubungan suami istri di hari tasyrik menurut Ustadz Khalid Basalamah.***

Editor: Rian Firmansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah