Hubungan Suami Istri di Hari Tasyrik Haram dan Bikin Anak Cacat, Benarkah? Begini Kata Ustadz Khalid Basalamah

- 10 Juli 2022, 18:45 WIB
Inilah pendapat ulama tentang apakah malam takbiran Idul Adha tidak boleh berhubungan suami istri dalam Islam, harus tahu hukmnya yang benar
Inilah pendapat ulama tentang apakah malam takbiran Idul Adha tidak boleh berhubungan suami istri dalam Islam, harus tahu hukmnya yang benar /

Baca Juga: Jangan Lakukan Kebiasaan Ini, Berikut 5 Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menjadi Penghalang Rezeki dalam Islam

“Bahkan ada hadits yang berbunyi, hari tasyrik adalah hari makan dan minum, dan berhubungan biologis,” sambungnya.

Adapun waktu terlarang untuk lakukan hubungan suami istri, berkaitan dengan momentum ihram saat lakukan ibadah haji dan umrah.

“Kalau dia masih pakai baju ihram, dia belum tahallul, lagi haji atau umrah, betul bisa membatalkan haji dan umrahnya,” jelasnya.

Baca Juga: 4 Ciri Perkutut Pembawa Berkah dan Rezeki, Dapat Dilihat dari Aktivitasnya Sehari-hari yang Tak Biasa

Jadi, sah-sah saja lakukan hubungan suami istri di hari tasyrik, saat siang maupun malam harinya.

Artinya, anggapan mengenai anak cacat jika istri hamil setelah lakukan hubungan suami istri di hari tasyrik adalah keliru.

“Tapi bukan akan seperti yang diancamkan, kalau hamil anaknya cacat,” ungkap Ustadz Khalid.

Demikian informasi mengenai hukum hubungan suami istri di hari tasyrik.***

Halaman:

Editor: Haidar Rais


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah