Mengenai keberadaannya disebutkan dalam riwayat Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau mengatakan, "Alquran dipisahkan dari Ad-Dzikr (Lauhul Mahfudz) lalu diletakkan di Baitul Izzah di langit dunia. Kemudian Jibril menyampaikannya kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam." (HR Hakim dalam Al-Mustadrak 2/223, Ibnu Abi Syaibah dalam Al-Mushannaf 10/533, dan dishahihkan oleh Adz-Dzahabi)
Beliau melanjutkan, tidak diragukan bahwa turunnya Al Quran ke Baitul Izzah termasuk berita ghaib yang tidak bisa diketahui kecuali melalui Nabi Muhammad.
Selain Baitul Izzah ada pula yang disebut Baitul Makmur.
Baca Juga: Kapan Nuzulul Quran 2022? Simak Penjelasan Ustadz Khalid Basalamah
Hal ini juga diterangkan oleh Nabi dalam haditsnya.
Nabi Muhammad SAW pernah menceritakan tentang peristiwa Isra Miraj Baitul Makmur.
Dari sahabat Malik bin Sha’sha’ah bahwa Nabi menceritakan:
"Kami mendatangi langit ketujuh. Lalu aku mendatangi Nabi Ibrahim, aku memberi salam kepadanya dan beliau menyambut, 'Selamat datang putraku, sang Nabi.' Lalu aku melihat Baitul Makmur. Aku pun bertanya kepada Jibril. Lalu beliau menjawab, 'Ini adalah Baitul Makmur, setiap hari, tempat ini dikunjungi 70.000 malaikat untuk melakukan sholat di sana. Setelah mereka keluar, mereka tidak akan kembali lagi ke tempat ini'." (HR Bukhari Nomor 3207 dan Muslim 162)***